Konten dari Pengguna

Berani Gagal Dalam Proses Mencoba Berwirausaha

Febielsa Sihotang
Mahasiswa di Universitas Katolik Santo Thomas Medan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Program Stufi Manajemen
14 November 2024 14:32 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Febielsa Sihotang tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ilistrasi : Pantang menuerah dan terus berabi untuk mencoba (sumber : https://pixabay.com/)
zoom-in-whitePerbesar
Ilistrasi : Pantang menuerah dan terus berabi untuk mencoba (sumber : https://pixabay.com/)
Langkah kecil tiap pagi dalam mengawali hari untuk persiapan kekampus dan berinteraksi denggan dosen, teman-teman serta bersosialisai merupan rutinias yang kita lakukan secara terus-menerus dan berulang. Kita tetap banggun setiap paginya namun terkadang tidak melakukan usaha terbaik yang dapat dilakukan dihari itu, kita sering turut bahagia dalam keberhasilan orang lain dan bangga akan pencapian mereka, namun yang jadi pertanyaanya kapan kita akan menjadi sumber untuk pencapian-pencapaian baik itu.
ADVERTISEMENT
Mempunyai mimpi hebat sama dengan omongkosong jika hanya didalam tidur, ayo banggun dan mulailah membentuk anak-anak tangga yang akan menjadi tumpuhan kakimu, rancang rencanamu satu persatu dengan tenag. Mulai denggan memiliki motivasi, mencari tau semua hal yang menurut kita menarik, memiliki tekat dan terus konsisten akan satu hal terlebih dahulu. Banyak membaca kisa inspiratif agar dapat memacu semangat kita untuk terus mencoba, gagal adalah sahabat yang akan memberi kita banyak pembelajara, dan keberhasilan adalah hasil dari kegagalan sebelumnya "tidak ada hasil jika tidak ada usaha".
Berani gagal karna telah berusaha juga sebuah pencapaian, tidak ada kata gagal selagi kita terus mengupayakannya. Mata kulia Kewirausahaan dapat menjadi dorongan pertama, dimana perkuliahan ini kita mempelajari banyak cara atau kegiatan produktif yang dapat kita lakukan dan menarik untuk dicoba, (contounya berwirausaha) kemampuan intelektual anak muda jaman sekarang cukup mempuni untuk berbagai kegiatan berwirausaha, kemampuan untuk peka terhadap permintaan pasar melalui trend yang sedang banyak digandrugi para anak muda mampu menjadi peluang besar untuk membuka usaha dalam upaya pemenuhan akan keingginan masyrakat
ADVERTISEMENT
Agar tidak merasa terbebani, mulailah usaha yang berkaitan dengan hobi atau kegiatan yang kita sukai diantaranya memasak, membuat karya kerajinan tanggan, dan sebagainya. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang cukup produktif dan mampu menghasilkan cuan yang sebenarnya cukup menjanjikan jika diseriusin. Mengkolaborasikan (ide-hobi-dapat membaca peluang yang ada) merupakan langka pertama yang cukup efektif, dalam menjalankanyapun kita akan merasa senag dan tidak ada rasa terbebani.
Konsistenan sangat diperlukan dan penting, hindari lingkungan yang kurang produktif karena turut berdampak pada diri kita. Bangun relasi yang baik kepada teman-temen, setiap orang yang kita jumpai, dosen, dan lingkungan. Memiliki relasi yang luas sangat bermanfaat bagi proses berjalannya usaha yang kita bangun, karena dapat membantu kita dalam memasarkan produk yang kita buat. Karena pada dasarnya Lingkungan pertama yang harus kita tawarkan adalah orang-orang di sekeliling kita, terus konsisten dalam melakukan kegiatan berwirausaha walaupun terkadang hasil yang diterima tidak sesuai denggan harapan.
ADVERTISEMENT
Kegagalan mungkin akan terjadi, namun disamping itu sudah banyak pengorbanan yang dilakukan baik tenaga, materi, waktu, dan prabotan (alat-alat lainya). Menyerah hanya akan menambah rasa kekecewaan yang telah dialami, jadi mari terus berusaha untuk mencoba mempelajari hal-hal baru yang belum dikuasai, jika merasa putusasa cobalah membaca kisa-kisa inspiratif para pengusaha muda, kita dapat mengimplementasikan semangat yang mereka miliki untuk melanjutkan berwirausaha. Patah semangat memang sulit untuk bangun dan bangkit kembali namun berhenti di pertengahan jalan merupakan awal ketersesatan.
Tidak menyerah bukan berarti memaksakan keadaan, tenagkan fikiran dan validasi semua rasa kekecewaan yang dialami, beristirahat sejenak sekedar denggan cara bersantai di taman atau tempat publik lainya, secara tidak langsung akan memunculkan ide-ide baru yang kreatif dan inovatif. Beristirahat berarti mengumpulkan semangat baru yang lebih besar yang akan membawa perubahan dalam sudut pandang, pengolahan, dan pengorganisasian usaha. Semakin banyak masalah yang dialami dan diselesaikan maka akan semakin membentu seseorang menjadi pengusaha yang baik dan berani.
ADVERTISEMENT
Proses panjang yang telah dilalui tidak mungkin sia-sia, segala sesuatu yang di perjuangkan pasti akan menghasilkan kesuksesan, terus berusaha dalam kegagalan akan membawa kita keluar dari kebodohan, mungkin hasil yang kita dapatkan belum tentu sesuai dengan keinginan kita, tapi terus berusana dan belajar dari kesalahan akan menciptakan pengalaman berharga yang tidak semua orang seberuntung dan seberani kita untuk merasakanya. Akan ada saatnya dimana kita menjadi seseorang yang membuat bangga keluarga serta orang-orang disekitar kita.
Kegagalan terbesar adalah kalah melawan rasa takut, takut tercipta karena rasa ragu, dan rasa ragu berawal dari tidak adanya mimpi, namun memiliki mimpipun hanya pada saat tidur saja sama denggan kebodohan. "maka orang yang takut gagal adalah orang b*do". Hasil dari terus berani dan pantang menyerah adalah keberhasilan (kesuksesan), tidak ada orang sukses yang tidak mengorbankan kenyamananya, kita telah berani keluar dari zona nyaman kita dan bertarung menghadapi dunia secara tidak langsung kita sedang menciptakan zona nyaman baru bagi kita, zona dimana kita adalah toko utama dan kesuksesan sebebarnya adalah ketika kisah kita mampu menginspirasi bagi orang lain.
ADVERTISEMENT