Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
BTS, Meal, dan Narkoba
11 Juni 2021 12:49 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Nia Febriana tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Siapa yang tidak kenal dengan boyband asal Korea Selatan, BTS. BTS atau singkatan dari Bangtan Sonyeondan atau Beyond the Scene yang beranggotakan 7 orang cowok-cowok ganteng, yang kegantengannya dikenal dengan istilah worldwide handsome. Saat ini, BTS adalah superstar yang mempunyai jutaan penggemar di seluruh dunia. BTS memulai debut pada tahun 2013 lalu dan saat ini menjadi boyband paling popular dengan puluhan juta ARMY, sebutan untuk penggemar BTS di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
BTS wave
Gelombang BTS atau BTS wave telah melanda hampir seluruh wilayah di dunia dan menjadikan BTS sebagai idola global. Genre music yang diusung oleh BTS dapat diterima oleh seluruh kalangan masyarakat dengan segala usia. Banyak penghargaan yang telah disabet oleh BTS sejak mulai debut hingga saat ini. Tak jarang, mereka juga menyapu bersih penghargaan musik bergengsi dari setiap nominasi. Bahkan pada tahun 2019, majalah Time menobatkan BTS menjadi 100 orang paling berpengaruh.
Tahun 2017 lagu BTS dapat menduduki tangga lagu pada Billboard Hot 100, yang menjadikannya sebagai boyband K-pop pertama yang dapat mencapai posisi ini. Dan pada tahun 2018 mereka masuk dalam nominasi Billboard Music Award, sehingga nama mereka semakin dikenal diseluruh dunia.
ADVERTISEMENT
BTS Meal
Ketenaran dan kepopuleran BTS menyebabkan berbagai macam perusahaan dan organisasi melakukan kolaborasi dan kerja sama. Bahkan pemerintah Korea Selatan juga menunjuk BTS sebagai duta pariwisata. Banyak produk hasil kolaborasi dengan BTS meraih sukses di pasaran, bahkan produknya bisa langsung ludes terjual hanya beberapa jam setelah iklan ditayangkan. Hal ini menjadi strategi marketing yang sangat jitu bagi suatu produk.
Baru-baru ini, sebuah restoran cepat saji mengeluarkan menu baru hasil kolaborasi dengan BTS. Menu baru tersebut tersedia di 49 negara termasuk Indonesia. Alhasil menu tersebut langsung diserbu oleh para ARMY pada hari pertama peluncurannya. Bahkan para pembeli rela antre berjam-jam demi mendapatkan menu khusus ini. Para ARMY sangat antusias dengan produk limited edition yang dijual dalam waktu yang terbatas ini sehingga menambah nilai spesialnya.
ADVERTISEMENT
Narkoba
Kembali ke permasalahan penyalagunaan narkoba. Saat ini narkoba telah menjadi permasalahan serius hampir di setiap negara, termasuk di Indonesia. Tidak sedikit artis-artis Indonesia yang menjadi korban jeratan narkoba dengan dalih bahwa, penggunaan narkoba penting untuk menambah stamina, menambah kepercayaan diri dan ada pula yang mengeklaim bahwa tanpa narkoba mereka tidak bisa berkarya, alias buntu tidak ada inspirasi.
Banyak artis Indonesia yang kedapatan telah menjadi penyalahguna narkoba, bahkan beberapa di antaranya telah kecanduan narkoba. Banyak pula artis internasional yang karirnya hancur, keluarganya berantakan, bahkan meninggal secara tragis akibat terlibat dengan penyalahgunaan narkoba. Narkoba tidak hanya mempengaruhi kesehatan fisik dan mental penggunanya, namun juga berdampak buruk bagi kehidupan sosialnya, baik di keluarga maupun di masyarakat.
ADVERTISEMENT
Belajar dari BTS
Belajar pengalaman dari BTS, bahwa mereka merupakan artis dunia yang berhasil menaklukkan hati para penggemarnya melalui usaha keras tanpa keterlibatan narkoba. Seperti yang kita ketahui, bahwa memulai debut sebagai artis di Korea Selatan tidaklah mudah.
Mereka harus melewati beberapa tahapan audisi sebelum masuk ke dalam suatu agensi. Setelah diterima dalam agensi pun mereka harus berlatih keras sebelum memulai debut. Mereka harus selalu tampil prima dan professional tanpa adanya skandal apa pun termasuk skandal yang berkaitan dengan penyalahgunaan narkoba. Jika terdapat skandal, meskipun kecil maka bisa dipastikan karier mereka dapat hancur.
BTS menunjukkan bahwa kesuksesan dapat diraih melalui latihan yang tak kenal lelah, pantang menyerah dan selalu meningkatkan kompetensi diri merupakan kunci penting dari keberhasilan. BTS menjadi bukti bahwa menjadi berhasil, terkenal dan sukses adalah hak seluruh manusia. Tidak peduli dari mana ia berasal, bahasa apa yang digunakan dan prestasi jenis apa yang ingin diraihnya. BTS membuktikan bahwa meski dari Asia, menggunakan Bahasa Korea bukan Bahasa Inggris dan mengusung genre yang berbeda dengan budaya barat tidak menjadi halangan untuk menunjukkan talenta dan prestasinya.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, dapat dipastikan bahwa tanpa penggunaan narkoba akan membawa kehidupan kita menjadi lebih baik, lebih sehat dan lebih berprestasi. Efek positif semu pada awal pemakaian merupakan gerbang kehancuran. Oleh karena itu stop penyalahgunaan narkoba, raih prestasi tanpa narkoba!