Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.1
Konten dari Pengguna
United Fisip Orientation (UFO) Gelar Simulasi Aksi RUU Desa di Hari Ketiga Ospek
30 Agustus 2023 21:10 WIB
Tulisan dari Febryan Fitto P tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Surabaya (25/07/2023) - Dalam rangka menyambut mahasiswa baru Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), kegiatan Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (OSPEK) selalu diadakan sebagai tahap awal adaptasi mahasiswa baru dengan lingkungan akademik dan sosial kampus. Pada tahun ini,United Fisip Orientation yang dimana tujuan awalnya sebagai sistem kaderisasi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik .UFO 2023 ini memutuskan untuk mengadakan sesi yang unik dan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Hari ketiga OSPEK yang biasanya diisi dengan ceramah tentang tata tertib akademik, kegiatan organisasi, dan penjelasan mengenai mata kuliah, kali ini diubah menjadi sesi simulasi aksi pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU) Desa. Langkah inovatif ini bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa baru pada proses legislasi di Indonesia, serta mendorong mereka untuk berpikir kritis tentang isu-isu sosial dan politik yang berkembang di masyarakat.
Pada tahun ini UFO mengangkat isu mengenai revisi Undang-undang nomor 6 tahun 2014 yang membahas tentang Desa. Happy Putra sebagai Ketua Pelaksana UFO 2023 menyebutkan bahwa isu ini sangat cocok dibawakan kepada mahasiswa baru tahun ini yaitu tentang revisi RUU Desa. Karena hal tersebut menjadi keresahan masyarakat desa yang secara akan berdampak pada kehidupan masyrakat desa itu sendiri.
ADVERTISEMENT
" Pengangkatan isu tentang RUU Desa sebagai tema besar UFO 2023 ini diangkat karena menyangkut keresahan masyarakat desa yang kami temui mengenai pengesahan RUU Desa ini untuk menghindari 'lahan basah' korupsi yang ada di desa"Ujar Happy Putra.
Pada mata acara hari ketiga ini, Mahasiswa baru yang telah dibagi menjadi beberapa kelompok akan melakukan manajemen forum yang di hadiri beberapa pemateri untuk memaparkan materi yang akan disampaikan mengenai penyusunan tuntutan mengenai RUU Desa lalu pemateri akan mengajak mahasiswa baru untuk melakukan diskusi dalam melakukan berbagai tuntutan yang diajukan. Lalu dilanjut pada peleburan tuntutan yang telah disajikan oleh mahasiswa baru melalu diskusi yang telah dilakukan pada saat itu juga,pasca penyususan tuntutan perwakilan mahasiswa baru melakukan konsolidasi secara kolektif dengan di dampingi oleh pemateri.
ADVERTISEMENT
Pada saat melakukan audiensi, Mahasiswa Baru mengajukan tuntutan yang ada untuk di audiensikan di dalam forum. Mahasiswa Baru juga mendapatkan pengalaman audiensi secara nyata dan terstruktur serta acara audiensi ini memantik mereka agar melakukan aksi demonstrasi sebagai bentuk sikap atas audiensi tersebut. Simulasi aksi ini dilakukan mengelilingi kampus B Universitas Airlangga dengan titik kumpul sisi timur FISIP (seberang amphiteater).
Dalam simulasi aksi ini mahasiswa baru telah membawakan beberapa hasil tuntutan yaitu perubahan periodisasi jabatan kepala desa. Sebagaimana yang tercantum di dalam Undang-undang No 6 Tahun 2014, masa jabatan kepala desa 6 tahun 3 bisa periode, diubah menjadi 9 tahun 2 kali periode dan juga 2. Penambahan anggaran dana desa yang dimuat Dalam pasal 72 ditambahkan satu pasal, yakni pasal 72A, yang menjelaskan bahwasannya alokasi anggaran dana desa akan ditambah sebesar 20% yang berasal dari dana transfer daerah.
ADVERTISEMENT
Pada akhir sesi simulasi, banyak mahasiswa baru yang merasa terinspirasi dan lebih antusias untuk belajar tentang ilmu politik, sosial, dan hukum. UFO Fisip berhasil menciptakan pengalaman OSPEK yang tak hanya informatif, tetapi juga memotivasi mahasiswa baru untuk terlibat secara aktif dalam diskusi dan perubahan sosial di masa mendatang.