Menghidupkan Ekspektasi Penggemar Fiksi Melalui Fanfiction

Ilustrasi Membaca Fanfiction. (Sumber: Anthony Tran/Unsplash).

Bagi para penggemar suatu fandom, istilah fanfiction mungkin sudah tidak terdengar asing lagi. Fanfiction atau fiksi penggemar adalah hasil dari kreativitas penggemar dalam menyalurkan ide mereka terhadap cerita dan karakter favorit. Karya-karya ini terlahir bukan hanya sebagai bentuk pelarian, fanfiction menawarkan kesempatan untuk menjelajahi sudut pandang baru dan memperdalam hubungan emosional dengan narasi yang ada. Meskipun secara historis, fanfiction sering dianggap remeh atau tidak serius, tapi fanfiction membuat pembaca mampu berinteraksi dengan fiksi favorit mereka dengan cara yang sebelumnya tidak mungkin dalam karya orisinalnya.

Kebebasan untuk membayangkan ulang narasi fiksi yang digemari menambah nuansa baru dalam penulisan fiksi, pada umumnya hanya penulis asli yang memiliki otoritas kreatif atas alam semesta ceritanya. Fanfiction menyihir kepenulisan menjadi kolaboratif, mengundang penggemar untuk berperan sebagai co-creator daripada konsumen pasif. Di era digital, fanfiction dapat dengan mudah diakses dan dibagikan melalui platform seperti Archive of Our Own (AO3) dan Wattpad, yang memfasilitasi interaksi antara penulis dan pembaca. Jadi, bagaimana sebenarnya fanfiction memengaruhi narasi asli suatu cerita?

Sebagai contoh, mari kita coba eksplorasi beberapa fandom yang sempat menjadi perbincangan hangat,

Jujutsu Kaisen

Dalam alur cerita yang menegangkan dari anime ini, kita disuguhkan dengan salah satu karakter pendukung bernama Junpei yang mengalami kematian tragis. Namun, ddeeii melalui karyanya yang berjudul To Be Reborn di platform AO3 mencoba menciptakan semesta lain di mana Junpei masih hidup di dalamnya. Cerita ini menjawab kesedihan dan ketidakrelaan para penggemar ketika Junpei mati, menghidupkannya dalam dimensi lain fanfiction yang ajaib. Mengobati kerinduan para penggemar Junpei di serial aslinya.

Wednesday

Fanfiction serial Wednesday dengan judul Mistletoe karya WhiteWolfStabs, mencoba menyajikan perspektif baru tentang hubungan asmara antara Wednesday dan Tyler—dinamika yang tidak pernah terjadi dalam serial resminya. Alur ceritanya dibuat untuk mengaktualisasikan ekspektasi beberapa penggemar terkait dengan asmara dua karakter ini yang sempat dihancurkan di serial aslinya, ketika identitas asli Tyler terungkap begitupun dengan niat jahatnya terhadap Wednesday.

Dengan begitu, kita bisa semakin memahami bagaimana kehadiran fanfiction mencoba untuk mengeksplorasi karakter serta plot yang kurang mendapat perhatian dalam cerita utama. Misalnya, karakter Junpei yang disebutkan sebelumnya, kisah hidupnya hanya diperlihatkan secara singkat dalam anime-nya, namun dapat menjadi lebih rinci dan menarik melalui fanfiction. Ketika penggemar menulis cerita tentang karakter-karakter yang kurang dikenal ini, mereka berbagi ide dan pandangan baru, sering kali menggunakan pemikiran pribadi tentang karakter dan kisah mereka.

Ilustrasi fanfiction sebagai ruang berekspresi bagi penggemar. (Sumber: Megan Lee/Unsplash).

Meskipun Beberapa kritikus berargumen bahwa fanfiction rendah nilai orisinalitasnya karena meminjam dari dunia naratif yang sudah ada, tetapi kritik ini mengabaikan kreativitas dalam mentransformasi cerita yang familiar. Fanfiction bukan sekadar tiruan; namun merupakan reinterpretasi, di mana penulis terlibat secara kritis dengan materi sumbernya. Seperti yang dikatakan oleh seorang profesor dari University of California yang juga bergerak di bidang sastra, Abigail De Kosnik, fanfiction membentuk "ekonomi subversif" dalam penceritaan yang menolak komodifikasi, menciptakan model kepenulisan baru yang didasarkan pada partisipasi, bukan profit.

Fanfiction mungkin berakar dari fandom, tetapi pengaruhnya melampaui lingkaran tersebut. Dengan jutaan pembaca, banyak penulis fanfiction yang mulai mendapat pengakuan atas karya mereka dan bahkan beralih ke jenjang yang lebih serius, yakni penerbitan buku. Ekspektasi-ekspektasi para penggemar fiksi dalam membaca fiksi favorit mereka menjadi hidup dalam Fanfiction. Peran fanfiction hari ini tidak hanya mengubah cara kita bercerita, namun juga mengubah apa artinya menjadi seorang pencerita.