Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Belajar Jadi Orang Sabar
28 Juni 2023 11:39 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Felicia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Belajar jadi orang yang sabar bisa dibilang ada susah dan ada mudahnya. Namun, apa yang namanya belajar berarti bermaksud pada bagaimana cara kita mengasah lagi pengetahuan yang akan terus berkembang seiring waktunya. Kata belajar bukan berarti memulai dari awal, tetapi kata belajar ada untuk mengembangkan pengetahuan, skill, pikiran, maupun tindakan.
ADVERTISEMENT
Tetapi apakah belajar harus tentang pengetahuan? Tentu tidak, karena belajar bisa tentang segalanya, termasuk belajar jadi orang yang sabar.
Belajar jadi orang yang sabar tentunya mudah bagi benak kita mencernanya dengan sangat baik, namun apakah mudah untuk kita praktikan?
Menjadi orang yang sabar tentu harus memiliki sesuatu yang dapat mendorong diri kita untuk menerapkan kesabaran. Apakah itu? Ialah terus menjadi positif dan latih diri sendiri untuk mampu berpikir. kenapa harus mampu berpikir?
Bisa dibilang bahwa jika kita mampu mengendalikan pikiran kita, maka secara otomatis kita tahu tentang apa yang harus kita lakukan, dan kita tahu mana yang baik dan mana yang tidak baik.
Tentu menjadi manusia yang tidak pernah jauh dari yang namanya sosialisasi akan terus membawa kita pada lingkungan yang serba berbeda-beda.
ADVERTISEMENT
Ketika kita akan menghadapi orang lain, akan ada suatu masa di mana kita dibuat sangat emosional, dan karenanya perdebatan muncul dan membuat kedua belah pihak saling melemparkan argumen yang negatif.
Hal-hal tersebut kadang terjadi jika argumen kita tidak sejalan dengan argumen orang lain, dan biasanya hal ini terjadi antara dua pihak atau kelompok. Lantas, hal tersebut adalah contoh yang paling sering terjadi dalam beberapa kelompok perkumpulan.
Maka, belajar menjadi sabar yang harus kita lakukan adalah mengendalikan diri dan pikiran kita. Jika seseorang mulai membuat kesabaran kita menuju pada puncaknya, maka cara terbaik ialah sabar dengan cara menahan diri kita untuk tidak langsung bertindak.
Karena kalau kita langsung bertindak begitu saja, tentu kecerobohan akan muncul dan hal tersebut malah membuat kita dengan sang lawan bicara jadi memiliki permasalahan yang panjang.
ADVERTISEMENT
Dengan berpikir dahulu sebelum bertindak tentu jadi lebih efektif, karena kita punya kuasa untuk mencari jawaban agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Contoh, seseorang merendahkan kita dengan membawa-bawa kata bercanda, maka yang harus kita lakukan adalah jangan langsung mengambil hati dan langsung melontarkan emosi yang meluap-luap. Itu Tindakan yang salah.
Bahwasanya, yang harus kita lakukan adalah tetap tenang dan tanggapi seadanya saja. Jika kita sabar dan tenang, kita jadi tahu apa yang harus kita lakukan, kita jadi punya hak istimewa untuk bertindak lebih damai dan tentram.
Lagipula jika kita tidak sabar, ada banyak hal yang terjadi secara sengaja maupun tidak sengaja. Jadi daripada lebih buruk ke depannya, lebih baik kita sabar. Karena dengan sabar kita punya ketenangan yang mampu mengarahkan kita ke tanggapan yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
Dengan kesabaran, kita punya jalan keluar yang mampu mendorong kita pada kedamaian. Jadi, daripada menjadi manusia yang tidak sabar, lebih baik menjadi manusia yang sabar, sehingga hal tersebut bisa membawa kita pada sisi yang lebih positif.
Lagipula jika seseorang terus mengganggu kita dan kita masih saja sabar menghadapinya, orang itu akan lelah dengan sendirinya. Dia akan pergi sendiri dan kita yang tidak terkena efek apa pun dari kejahatannya itu akan tetap biasa saja dan masih tentram sama seperti hari kemarin, hari ini, maupun di masa depan nanti.
Kita akan menganggap bahwa hal tersebut hanyalah sepintas musik yang sudah selesai di putar, dan ketika musik tersebut sudah selesai, kita akan tetap biasa saja dan tetap menjalani hari-hari yang kita lalui.
ADVERTISEMENT
Jadi, belajar sabar itu penting. Kita jadi tidak mudah dipengaruhi sisi negatif yang berusaha menerobos masuk ke dalam liang emosi. Karena dengan menjadi sabar, semuanya akan tetap berjalan lancar dan kita jadi lebih mudah mengendalikan diri kita sendiri ke sisi yang lebih baik dan positif.