Konten dari Pengguna

Insecure Itu Penting!

Felicia
Mahasiswa Manajemen 2022 Universitas Pembangunan Jaya (UPJ)
4 Oktober 2023 12:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Felicia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi unhappy young woman feel lonely abandoned. Sumber: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi unhappy young woman feel lonely abandoned. Sumber: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Insecure itu penting!!! Kadang dengan kita merasa insecure, perasaan yang seperti itu justru mengajak kita semua untuk lebih tahu apa yang harus kita perhatikan dan apa yang yang harus kita perbaiki di diri kita sendiri. Jadi insecure itu tidak selalu tentang kekurangan yang mengakibatkan kita jadi langsung merasa kecewa dan gagal, padahal insecure bisa dilihat dari sisi perbaikan diri untuk mengoptimalkan apa yang bisa kita perbaiki ke diri kita sendiri.
ADVERTISEMENT
Merasa insecure atau tidak percaya diri merupakan pengalaman yang lumrah dialami banyak orang. Meski terkadang terasa tidak menyenangkan, perasaan ini sebenarnya berperan penting dalam pertumbuhan pribadi. Dalam artikel ini, saya akan menjelaskan mengapa rasa tidak aman dapat menjadi motivator pertumbuhan pribadi.
Pertama, motivasi untuk belajar. Kenapa insecure bisa menjadi sebuah motivasi? Perasaan tidak aman sering kali menjadi motivasi kita untuk belajar lebih banyak tentang sesuatu yang ada di dalam diri kita sendiri, mengenai tahunya kekurangan apa yang bisa kita perbaiki nanti. Ketika kita merasa kurang percaya diri pada suatu waktu, kita cenderung mencari informasi, keterampilan atau pengetahuan baru untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kompetensi kita. Sehingga dengan kita tahu, kita pun akan mencari cara untuk memperbaiki apa yang dirasa kurang dari perasaan insecure tersebut.
ADVERTISEMENT
Ke dua, keluar dari zona nyaman. Merasa tidak aman bisa menjadi alasan kita keluar dari zona nyaman. Ketika kita merasa tidak nyaman dengan keadaan atau kemampuan kita, itu tandanya masih ada ruang untuk bertumbuh dan berkembang. Dengan berani menghadapi rasa tidak aman dapat membawa kita pada pengalaman dan kepercayaan diri yang baru.
Ilustrasi young woman sitting lotus position on. Sumber: Shutterstock
Ke tiga, mendorong untuk mengambil tindakan. Merasa insecure bukan hanya tentang merasa buruk terhadap diri sendiri, tetapi tentang menyadari bahwa masih ada potensi untuk perbaikan. Perasaan tersebut dapat mendorong kita untuk mengambil langkah nyata untuk mencapai tujuan dan impian kita. Jadi, ketika kita merasa insecure, kita ada dorongan untuk mengambil tindakan yang nantinya mengacu pada jalan keluar yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
Ke empat, mengembangkan kepribadian dan karakter. Merasa insecure dapat membantu kita mengenali aspek diri yang perlu diperhatikan dan dikembangkan. Hal ini dapat mencakup meningkatkan sikap positif, membangun rasa percaya diri, atau melatih keterampilan tertentu yang kita anggap penting.
Ke lima, mengharagai proses peningkatan diri. Perasaaninsecure adalah bagian alami dari perjalanan menuju pertumbuhan dan kepuasan pribadi. Dengan memahami bahwa setiap orang mengalami hal ini, kita dapat lebih menghargai proses tersebut dan membangun ketahanan kita dalam menghadapi ketidakpastian atau ketidaksempurnaan.
Maka secara keseluruhan, insecure itu hal yang alami, namun kita masih bisa melihat sisi yang lain terhadap perasaan tersebut. Kita jauh lebih banyak belajar dari pengalaman dan dari apa yang kita rasakan. Insecure tidak selalu tentang kekurangan yang kemudian membuat kita kecewa berat, malahan insecure ada banyak pembelajaran yang bisa kita ambil maknanya.
ADVERTISEMENT
Penting untuk diingat bahwa semua orang pasti mengalami masa-masa insecure, dan itu adalah hal yang normal dari perjalanan hidup. Dengan menghadapinya dengan positif, kita dapat mengubah perasaan tersebut menjadi dorongan untuk menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri.