Konten dari Pengguna

Pengaruh Warna dalam Branding dan Marketing

Fia Khofifah Paramadina
Mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Purwokerto
28 Juni 2022 19:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Fia Khofifah Paramadina tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Credit : Penulis
zoom-in-whitePerbesar
Credit : Penulis
ADVERTISEMENT
Dimensi warna menyimpan banyak arti dalam kemunculannya. Diawali dengan lahirnya warna-warna primer yang dalam sejarah tercatat adalah warna merah, kuning dan biru, berkat perkembangan ilmu pengetahuan dan kreativitas masyarakat di zaman dahulu saat ini warna sudah banyak berkembang, seperti munculnya warna-warna sekunder. Warna-warna primer tersebut kemudian dicampur satu sama lain sehingga menjadi banyak warna turunan. Contohnya seperti hijau, ungu, merah muda, coklat, abu-abu dan masih banyak lagi.
ADVERTISEMENT
Warna menawarkan sebuah strategi yang cepat dan sangat berdampak untuk mengkomunikasikan sebuah pesan kepada konsumen tanpa kata-kata. Merek dan warna secara intrinsik terkait karena warna memotivasi alam bawah sadar manusia. Ketika seorang konsumen datang untuk mengenali sebuah merek, warna adalah hal pertama yang diingat orang. Pada dasarnya, bagan warna merupakan hubungan simbolis dengan setiap aspek kehidupan. Dalam pemasaran, ada banyak cara untuk menggunakan warna untuk berkomunikasi dengan pembeli.
Kekuatan warna pada branding adalah emosional dan praktis. Warna dapat mempengaruhi perasaan konsumen ketika melihat sebuah merek. Kepraktisan yang dimaksud dalam branding di sini yaitu warna dapat membantu produk untuk menonjol dan dikenali di kerumunan. Warna mempengaruhi konsumen untuk melihat ‘karakteristik maupun kepribadian’ dari sebuah produk ataupun merek.
ADVERTISEMENT
Dalam psikologi, yang dikenal sebagai efek isolasi, sesuatu yang menonjol dan lebih menarik cenderung akan diingat. Beberapa penelitian tentang warna juga menunjukkan bahwa manusia dapat mengenali dan mengingat sesuatu dengan lebih baik jika warna yang digunakan menonjol dari lingkungannya. Oleh karena itu, bisnis atau dunia marketing dan branding dalam bisnis tidak ketinggalan untuk memanfaatkannya.