Menikmati Indahnya Pesona Laut Bali dari Pura Luhur Uluwatu

Pemandangan laut dari Pura Luhur Uluwatu (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis)

Pulau Bali terkenal dengan berbagai destinasi wisatanya, terutama pantai yang menjadi tujuan wisata yang paling diincar oleh wisatawan domestik maupun mancanegara.

Selain itu, mayoritas penduduknya yang beragama Hindu, membuat Pulau Bali memiliki Pura yang cukup banyak, salah satunya yaitu Pura Luhur Uluwatu yang berada di Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali.

Transportasi untuk menuju ke berbagai macam destinasi wisata di Bali termasuk Pura Luhur Uluwatu memang paling nyaman dan mudah menggunakan kendaraan pribadi atau dapat juga menggunakan jasa rental mobil yang banyak tersedia di berbagai lokasi penginapan, karena lokasi Pura Luhur Uluwatu memang cukup jauh yaitu di daerah selatan menuju ke barat.

Pura Luhur Uluwatu ini terletak di atas tebing dengan tinggi 97 meter dan letaknya yang menjorok ke lautan, sehingga para wisatawan dapat menikmati pemandangan laut yang sangat indah dan memuaskan, dipadukan dengan suasana tenang dan sakral di daerah ini karena juga digunakan sebagai tempat ibadah bagi beberapa masyarakat.

Pemandangan Pura Luhur Uluwatu yang terletak di atas tebing (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis)

Untuk mencapai Pura yang letaknya di atas tebing, dapat ditempuh dengan berjalan kaki. Walaupun ditempuh dengan berjalan kaki, namun tidak terasa melelahkan karena selama perjalanan menuju tebing, kita dapat berjumpa dengan wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara yang sangat ramah dan saling menyapa satu sama lain, dan kadang kala juga saling berfoto bersama.

Perjalanan menuju Pura Luhur Uluwatu yang berada di atas tebing yang dapat ditempuh dengan berjalan kaki (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis)

Pura Luhur Uluwatu dibuka mulai pukul 7 pagi hingga 7 malam, namun pura ini terbuka tidak terbatas waktu bagi mereka yang ingin melakukan ibadah. Pura ini paling ramai dikunjungi oleh para wisatawan pada sore hari karena dapat menyaksikan matahari terbenam dengan pemandangan pantai yang indah.

Perpaduan warna senja dari matahari terbenam dipadukan dengan warna birunya lautan membuat perjalanan menuju tempat wisata ini terbayarkan dan membuat kita takjub dengan pemandangannya.

Fasilitas yang dapat dinikmati selama berkunjung ke Pura ini yaitu kita diimbau untuk menggunakan kain khas Bali seperti selendang dan kain sarung dan aksesoris khusus lainnya yang biasanya digunakan untuk masyarakat melakukan ibadah dan ritual tertentu. Untuk menggunakan kain khas Bali tersebut, kita tidak dipungut biaya dan sudah tersedia di pintu masuk.

Penggunaan kain khas Bali berupa selendang atau kain sarung yang disediakan di pintu masuk Pura Luhur Uluwatu (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis)

Selain itu, di kawasan Pura juga terdapat banyak kera pada area depan pura dan kita diimbau untuk tidak memberi makan pada kera tersebut dan tidak menampakkan barang yang dapat menarik perhatian kera agar kera tersebut tidak dapat mengambil barang-barang kita.

Kawasan Pura yang menjorok ke lautan menjadikan tempat ini menjadi objek foto yang indah dan aesthetic serta instragammable dengan background hamparan lautan dengan warna birunya yang indah dan menakjubkan. Selain itu kita dapat mengambil gambar panorama Pura dengan hamparan lautan yang tenang dan menyejukkan hati.

Berfoto di atas tebing Pura Luhur Uluwatu dengan pemandangan lautan (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis)

Di sekitar daerah Pura ini, juga terdapat beberapa destinasi wisata lainnya seperti Pantai Balangan dan Pantai Suluban yang juga tak kalah memiliki pemandangan laut yang indah.

Adanya berbagai macam destinasi wisata yang ada di daerah Uluwatu, Bali ini menunjukkan adanya pengelolaan wilayah laut dan pantai secara maksimal, sehingga saat ini perlunya peran dari masyarakat baik wisatawan domestik, mancanegara maupun masyarakat yang ada di sekitar daerah tersebut untuk bahu-membahu dalam menjaga dan mengelola kawasan wisata tersebut agar tetap asri dengan masing-masing keindahan pemandangan dan kawasan di daerah tersebut.

Dengan terjaganya kawasan wisata tersebut, kita berharap bahwa kawasan tersebut dapat tetap terjaga dan dinikmati oleh generasi mendatang.