Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
5 Rekomendasi Kuliner Kaki Lima di Fatmawati
17 Agustus 2019 22:15 WIB
Diperbarui 6 Agustus 2020 13:17 WIB
Tulisan dari Filipus Verdi - The Hungry Doctor tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Fatmawati! Salah satu daerah di Jakarta Selatan yang pastinya punya segudang kuliner seru, mulai dari kaki lima sampai yang restauran bintang lima juga ada.
ADVERTISEMENT
Tapi kali ini buat para pembaca setia kumparan, The Hungry Doctor mau kasih rekomendasi lima kuliner kaki lima yang ada di sini, pastinya gokil punya! Ada yang legend sampai yang kekinian. Haha. Well, dari lima tempat yang hari ini mau di-share ke kalian, empat tempatnya baru buka di malam hari, dan satu itu hanya buka dari pagi ke siang, penasaran?
Sebenernya saya cukup jarang ke Fatmawati, karena lumayan jauh dari rumah tapi sejak ada MRT jadi lumayan sering main ke sini. Haha. Kalau kalian mau tahu kulineran seru yang di dekat stasiun MRT bisa klik link ini.
Nah, pastinya tempat kuliner seru yang mau dibahas hari ini wajib kalian datengin! You should thank me later! Langsung aja enggak usah lama-lama lagi!
ADVERTISEMENT
Kita mulai dari menu makan pagi sampai ke lunch time, nih. Kalau kalian suka hidangan Surabaya yang manis gurih dan punya aroma petis pasti udah enggak asing sama yang namanya Tahu Campur. Nah, meski ada banyak tukang tahu campur dan tehu tek di Jakarta, tapi yang satu ini salah satu legend! Pasti kalau kalian tanya local Fatmawati bakal tahu tempat satu ini. Sesuai dengan namanya, tempat Tahu Campur ini ada di lapangan kantor pos Fatmawati.
Sebenarnya namanya itu Tahu Campur Pak Subari, mereka buka dari pagi jam 10.00 WIB hingga jam 14.00 WIB. Biasa kalau lagi ramai jam 13.oo WIB juga udah abis! Jadi harus sabar ke sini.
Menu yang dijual di sini ya cuma Tahu Campur sama Tahu Tek atau Tahu Telur, kalau tahu telur sendiri itu hidangannya ada potongan lontong, terus tahu yang digoreng bersamaan dengan telur disiram dengan bumbu kacang beraroma petis yang gurih dan manis. Buat yang suka pedas tinggal ditambah lagi dengan sambal yang nikmat! Terus ada kecambah juga, ini khas hidangan Jawa Timuran.
ADVERTISEMENT
Kalau kalian suka hidangan berbumbu kacang pastinya bakal cocok di sini, terus ya petis mereka tuh kerasa, jadi enak!
Selain Tahu Telur mereka juga jual Tahu Campur. Nah, kalau tahu campur ini hidangannya sebenernya cukup unik, enggak ada yang menyerupai mereka. Isinya ada potongan lontong, lento atau perkedel kentang khas Jawa Timur, terus ada mi kuning, selada diberi petis, dan terakhir disiram kuah kaldu sapi! Nah, kuah kaldu sapi berisikan potongan kikil atau urat, nantinya jadi topping juga. So perpaduannya unik kan?
Rasanya itu gurih dari petis, serta manis dari kecap, dan kaldunya juga kerasa rempah! For me, salah satu yang paling enak di Jakarta sih! Harganya juga cuma Rp 20 ribu-an saja! Wajib dicoba buat makan siang kalian besok Senin, nih.
ADVERTISEMENT
Next! Masih seputar bumbu kacang. Enggak tahu kenapa ya, bumbu kacang tuh enak bet enak. Haha. Kalau sekarang ada pecel! Sebenernya tempat pecel ini udah lama banget ada, tapi ya dia itu baru terkenal belakangan ini dan jadi hits banget sejak didatengin sama Anang dan keluarga plus Raditya Dika! Gokil sih, warung pecel sederhana kayak gini doang bisa bikin antre dari sebelum buka!
Awalnya enggak percaya kan, masa sih seramai itu? Dan benar dong, mereka buka jam 19.00 WIB, tapi dari jam 18.30 WIB sudah mulai banyak mobil berdatangan untuk antre makan di tempat satu ini, ajaib!
Pecel mereka itu style Madiun, yang agak kasar bumbunya dan pake kemangi gitu! Gue emang salah satu pecinta pecel, yang bikin pecel mereka spesial itu karena side dish-nya yang berlimpah, mulai dari tahu, tempe, segala jenis sate jeroan juga ada.
ADVERTISEMENT
Yang wajib kalian pesan tuh usus dan paru sih, bumbunya asik banget! Buat pecelnya sendiri isiannya sih standar ya: kangkung, kol, kacang panjang, labu siam terus disiram bumbu kacang yang kental dan tasty, dikasih taburan kemangi dan sentuhan terakhir rempeyek kacang!
So damn good! Suka sih sama kombinasi semuanya, meskipun untuk ukuran pecel mereka lumayan mahal tapi tetap ramai sih, syadis! Makannya juga asyik, lesehan gitu.Kalau ke sini sih mending jangan perut kosong, soalnya antre. Haha
3. Bola Seafood
Sebenarnya di daerah RS Fatmawati ini banyak banget tukang seafood, mulai dari nomor 45, 68, 79 pokoknya segala nomor ada. Dan ada satu yang terkenal, namanya Santiga Seafood yang jadi tujuan utama, soalnya katanya paling legend. Tapi pas sampai ke lokasi ternyata nothing here dan kata si bapak tukang parkir udah seminggu enggak ada, terus kata si bapaknya. "Cari seafood, Mas? Ke Bola Seafood aja itu jauh lebih ramai!” Wah denger kata itu langsung deh sinyal petualang kuliner gue terpanggil *tsah. Haha. Lokasinya emang enggak jauh dari Santiga Seafood.Dan benar saja dong, pas ke sini rama banget!
ADVERTISEMENT
Bola Seafood ini biar cuma menempati sebuah garasi gitu, tapi tempatnya bersih banget dan semua sajian seafood di sini itu fresh, mulai dari ikan hingga kepiting! Dan di sisi depan ada area bakarannya, itu yang bikin seafood selalu menarik. Menurut pelayannya yang paling spesial di sini adalah Kepiting Asapnya!
So, tanpa ragu kita pesan itu dan yeah, hidangan ini memang spesial. Kepitingnya segar sehingga dagingnya tebal dan rasanya manis, bumbu asapnya sendiri cenderung manis gurih dan ada rasa kelapa yang dimasak dengan rempah sehingga warnanya kehitaman. Aroma asapnya juga terasa!
Harganya juga oke, lho! Rp 113.000 saja per-ekornya, kepitingnya biar cuma lima ons tapi padat banget isiannya!
Selain itu gue juga memesan kerang dara rebus, untuk kerangnya sendiri ukurannya cukup pas, tidak terlalu besar ataupun kecil sehingga nyaman. Yang spesial adalah saus cocolannya yang bisa kita racik sendiri, ada nanas, kacang, saus, cabe rawitm dan juga minyak wijen! Asli mantap jiwa!
ADVERTISEMENT
Supaya lengkap kita pesan juga Kangkung Cah Tauco, nothing special, sih buat kangkungnya, tapi bisa jadi teman bersantap yang pas! Once again, terima kasih bapak parkir for the recommendation!
4. Roti Bakar Wiwied Fatmawati
Please welcome the legend of Fatmawati : Roti Bakar Wiwied! Nah, kalau Blok M punya Roti Bakar Eddy, maka Fatmawati punya Wiwied. Sebenarnya gue agak curiga sih kalau mereka ini pecahannya Roti Bakar Eddy, sebab menu yang ditawarkan serupa banget, terutama si roti-rotinya yang menggunakan nama mesim mobil kayak V8, 2 TG, 4WD dan lain-lain!
Seru ya? Roti Bakar Wiwied ini baru buka jam 17.00 WIB setiap hari hingga lewat tengah malam. Lokasinya yang berada di pinggir jalan membuat tempat makan satu ini cocok dijadikan area nongkrong yang seru!
Menu yang mereka tawarkan selain roti bakar ada pisang bakar, indomie, bubur ayam, hingga nasi goreng, dan beragam minuman! Wajib pesan Indomie sih, karena entah kenapa Indomie buat ropang kayak gini lebih enak. Haha. Padahal, pas dilihat sama-sama aja. Haha. So, akhirnya pesen INTERET a.k.a Indomie Telur Kornet ! Setelah ditatap dengan seksama ternyata emang cuma begitu doang kok, buatnya, HAHA, sama aja, kenapa lebih enak, ya?
Kematangan Indomienya begitu pas, berpadu dengan bumbu yang udah tercampur dengan kornet jadi lebih wangi, terus telurnya itu hasil rebusannya bulat maksimal. Padahal bikinnya ramai-ramai, lho! Hebat, ya? Wkwk. Makannya harus pakai cabe rawit sama saus sambal sih biar makin, goks!
Please welcome the Roti Bakar! Kali ini pesan yang savory dan sweet. Manisnya jatuh pada Roti Bakar Pisang Coklat Keju. Kalau tempat lain biasa pakai keju parut, di sini mereka pakainya slice! Jadi lebih tebal dan lebih terasa kejunya. Nikmat dunia! Terus rotinya memang beda sih yang mereka pakai.
Untuk varian asinnya, I’ll go with Keju Kornet, again ini works banget! Kornet yang dibakar bersamaan dengan keju kacau sih enaknya, wajib pesan! Eits, jangan lupa minumnya Ovaltine. Haha. So ropang! Kalau kalian belum kenyang bisa juga lho pesen bubur, enak hangat malam-malam. Hehe.
ADVERTISEMENT
Last! Kalau tadi makanannya lokal Indonesia, sekarang saatnya kita melancong ke Jepang! Sebelum sekarang banyak tempat makan Jepang yang kaki lima, mereka udah legendaris duluan nih. Namanya Roku-Roku! Konon katanya zaman dulu resto Jepang itu memang hanya bisa dinikmati oleh market menengah ke atas, karena harganya yang memang lumayan. Nah, makanya dulu banyak nih kaki lima yang menyajikan makanan Jepang, sehingga bisa dinikmati semua kalangan. Meski kini sudah banyak yang terkikis, Roku-Roku masih bertahan dan ramai, lho!
Tempat ini baru buka setelah magrib sekitar jam 18.30 WIB. Tempatnya di pinggir jalan tidak jauh dari stasiun MRT Cipete, meski hanya menempati warung tenda, namun kualitasnya enggak bisa dipandang sebelah mata. Mereka punya banyak menu makanan yang seru dan lengkap sih mulai dari teriyaki, yakiniku, katsu, yakimeshi, sampai tempura, dan masih banyak menu lain.
Untuk memulai hidangan ini kalian bisa pesan Agedashi Tofu yang katanya jadi favorit. Jadi ini tahu jepang yang dikasih tepung aci gitu kemudian digoreng dan disiram dengan saus manis khas Roku-Roku, karena pakai aci jadi kayak kenyel gitu, tekstur tahunya agak hilang tapi dari rasa tetep oke, kok.
Selain itu yang direkomendasikan lagi ada Beef Teriyaki yang lembut dan punya cita rasa gurih! Ini enak, lho! Kalau suka yang goreng kalian bisa pesan ebi katsu, namun ada yang spesial nih, namanya Ebi Katsu Toji. Jadi nanti setelah jadi katsu akan dimasak lagi dengan saus manis kemudian dikasih telur, kayak oyakodon gitu deh. Kalau masih pengin yang goreng-goreng, kalian bisa pesan juga tempura sayur! I like it!
ADVERTISEMENT
Gimana? Kurang? Haha. Iya sih masih banyak lagi kuliner seru di Fatmawati! Should I write Edisi 2? Hehe overall makanan di sini enak-enak dan harganya juga ramah di kantong, meskipun kaki lima tapi bersih dan bisa diadu lah rasanya! Stay Hungry, Stay Healthy!