Kemudahan Nabung Reksadana Online Trimegah

Kalau ada yang koar-koar "menabung" tidak bisa membuat Loe kaya, sebaiknya ini perlu ditelusuri lebih lanjut. Kalau yang ditawarkan sekadar menabung di bank seperti yang selama ini Loe lakuin, koar-koar itu memang ada benarnya.

Menabung di bank memang tidak akan membuat Loe menjadi kaya. Manabung di bank kalau diitung-itung malah banyak ruginya. Yup, biaya administrasi. Besarnya biaya administrasi tiap bank bervariasi mulai dari ribuan rupiah per bulan hingga Rp 20 ribu per bulan.

Biaya administrasi harus dibayarkan nasabah selama masih mau menggunakan rekening bank secara aktif. Belum lagi bagi pemilik ATM, biaya transfer dan tarik tunai antar bank jelas tidak gratis. Biaya transfer antar bank pun bervariasi mulai dari Rp 6.500 per transaksi.

Biaya lain yang biasanya dibebankan ke nasabah yaitu biaya pengganti kartu debit yang hilang atau rusak. Saat ATM yang Loe miliki hilang atau rusak, bank memang memberikan pengganti kartu, namun Loe harus membayar biaya penggantian kartu.

Di luar biaya-biaya ini, yang makin mempertegas kalau menabung di bank itu banyak ruginya yaitu bunganya yang benar-benar kecil. Kalau pun bank menawarkan deposito yang memberikan bunga lebih gede dibanding bunga tabungan biasa, toh bunga itu juga belum dipotong pajak 20%. Uang yang Loe miliki di deposito memang bertambah, tapi masih di bawah inflasi.

Bunga tabungan di bank yang hanya berkisar 1-2% saja per tahun sebelum pajak, dengan bunga pajak yang dimiliki saat ini adalah 20%, tentu terlalu jauh di bawah inflasi.

Apa mau dikata, uang Loe sebenarnya bermusuhan dengan waktu. Semakin lama Loe menabung, uang Loe memang bertambah banyak. Tetapi. nilai uang Loe itu sendiri justru bertambah turun.

Dengan kata lain, uang yang dimiliki hanya bisa untuk mencukupi kebutuhan Loe saat ini, tapi tidak cukup untuk membeli barang yang sama dalam beberapa tahun mendatang. Harga barang di masa depan pasti sudah naik.

Kenaikan barang yang tak sebanding dengan kenaikan nilai uang yang Loe miliki tentu akan berat untuk memenuhi semua kebutuhan di masa depan. Kalau kita tengok tingkat inflasi tahun ini saja, menurut target Bank Indonesia, 4% per tahun.

Jadinya kalau Loe hanya andalin tabungan di bank, sudah pasti tidak akan mampu mengejar inflasi yang tingkatannya lebih cepat dari bunga tabungan dan deposito.

Kalau sudah seperti ini, adakah cara menabung yang menguntungkan dan bisa mengalahkan inflasi? Yup. Ada. Menabung dengan cara baru yaitu nabung reksadana online.

Nabung reksadana online akan memberikan imbal hasil di atas bunga tabungan di deposito. Nah, untuk memulai nabung reksadana online, Loe tinggal memanfaatkan platform-platform modern seperti IPOTFUND dari PT Indo Premier Sekuritas.

IPOTFUND.com adalah supermarket reksadana online terlengkap di Indonesia yang menjajakan 203 reksadana (termasuk 14 Exchange Traded Fund-ETF) dari 35 Manajer Investasi.

Beberapa reksadana yang bisa dinikmati di platform ini dikeluarkan oleh PT Trimegah Asset Management yang merupakan anak perusahaan dari PT Trimegah Securities Tbk. Reksadana-reksadana tersebut adalah TRAM Alpha Fund, TRAM Consumption Plus Fund, TRAM Infrastructure Plus Fund, TRIM Dana Tetap 2, TRIM Kapital, TRIM Kapital Plus, TRIM Kas 2, TRIM Kombinasi 2, TRIM Syariah Berimbang, TRIM Syariah Saham.

Melalui para profesional yang berpengalaman di industri Pasar Modal, khususnya asset management, PT Trimegah Asset Management fokus untuk berinovasi dan berkembang melalui produk-produk investasi yang disesuaikan dengan kebutuhan klien-kliennya, mulai dari individu, korporasi, lembaga keuangan dan dana pensiun untuk mencapai return yang optimal dalam investasi jangka panjang.