Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Menghabiskan Sabtu pagi di Hazel Food
21 Oktober 2018 12:44 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
Tulisan dari firmansyah kustiawan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Foto : Dok Pribadi/Istimewa
Macam-macam kegiatan dilakukan orang untuk menghabiskan akhir pekan, pergi ke mall atau cafe sudah biasa dilakukan, namun datang ke Hazelfood bersama keluarga dan teman merupakan pengalaman berbeda yang bisa dilakukan di Pretoria, Afrika Selatan. Bagi pecinta kuliner dan makanan segar yang ingin mendapatkan langsung dari penjual, warung tenda Hazel Food adalah tempatnya..
ADVERTISEMENT
Taman yang terletak di jalan Hazel Wood menjadi hidup setiap hari Sabtu dengan para penjual makanan yang antusias melayani pembeli produk-produk makanan segar yang mereka buat, aroma makanan segar memenuhi udara taman Hazel Wood yang kemudian dikenal dengan Taman Hazel Food.
Hazel Food memiliki lebih dari 78 warung tenda dengan banyak pilihan makanan segar yang sangat lezat, dimulai jam 7.30 sampai jam 2 siang dan hanya buka pada hari Sabtu saja. Meja dan bangku tersebar di bawah pepohonan yang rindang, menyediakan suasana tenang, santai dan menyenangkan di mana para pengunjung berbagi meja dan saling berbicara satu sama lainnya sambil menikmati makanan dan minuman. Anak-anak juga merasa senang karena tersedia taman bermain yang dapat digunakan secara bebas. Hazel Food juga ramah bagi pengguna kursi roda tanpa tangga sama sekali, dan ramah hewan peliharaan karena pengunjung dapat membawa hewan peliharaan berkeliling taman Hazel Food.
Foto : Dok Pribadi/Istimewa
ADVERTISEMENT
Kenyamanan dalam menghabiskan waktu Sabtu pagi semakin terasa dengan hembusan angin, sejuknya cuaca pagi di Pretoria serta suara dedaunan pepohonan yang serasa ikut menikmatinya. Banyak pilihan makanan untuk sarapan sampai makan siang yang sangat bervariasi mulai dari roti, muffin, kue kering, burger, spring roll, kebab, swarma sampai makanan tradisional Maroko untuk dinikmati di taman atau di bawa pulang. Pembeli juga bisa mendapatkan bahan-bahan mentah seperti mentega, susu, daging, telur, madu yang langsung dihasilkan oleh peternakan mereka dapat ditemukan disini.
Menurut pengelola Hazel Food, Jaqueline Roussow menyatakan bahwa lebih dari 30 jenis makanan yang berbeda dari 30 negara. “Kami memiliki berbagai variasi makanan dari berbagai negara, dan hal itu sangat dinikmati oleh pengunjung”. Ada suguhan masakan dan makanan Yunani, Belanda, Polandia, Belgia, Lebanon, Thailand, Meksiko, Portugis, Swiss, Korea, Indonesia, Amerika Serikat, dan Italia.
ADVERTISEMENT
Pendiri Hazel Food, Retha Van Hoven mengatakan terinpirasi dengan pasar-pasar di Perancis dimana suatu pemukiman penduduk memiliki pasar makanan sendiri, menjual dan membeli makanan dan minuman segar dari orang-orang yang tinggal di daerah tersebut. Retha menceritakan “pad awalnya Hazel Food ini hanya ada 18 tenda pada tahun 2009, bekerjasama dengan kedutaan-kedutaan Asing yang ada di Pretoria, yang kemudian berkembang tidak hanya kedutaan saja tetapi juga penduduk sekitarnya mulai ikut berjualan dan membeli makanan tersebut”.
Foto : Dok Pribadi/Istimewa
Tidaknya makanan dan minuman siap saji saja yang dijual disini, tetapi juga tenda rempah India yang berwarna-warni dengan berbagai macam bumbu kari khas dengan baunya yang tentunya bebas. Warung ini juga menawarkan pengunjung untuk memadukan rempah-rempah untuk dibuat sebagai bumbu spesial untuk dibawa pulang. Warung tenda Hazel Food sangat disukai oleh pengunjung karena telah menciptakan rasa komunal di antara para penjual dan pembeli. Para penjual dengan bergairah berbagi pengetahuan tentang produk mereka serta membangun hubungan dengan pelanggan. Selain makanan dan minuman, ditempat ini juga dapat dijumpai penjual aneka kerajinan tangan, bunga segar serta bibit tananam langsung dari petani.
ADVERTISEMENT
Sebelum memutuskan untuk membeli makanan dan minuman, kita dapat berkeliling dahulu untuk melihat-lihat apa saja yang dijajakan, sembari bertanya-tanya tentang bagaimana memperoleh, mengolah, bahan makanan dan minuman yang akan sangat antusias dijelaskan oleh para penjual. Suasana yang terbangun di Hazel Food membuat pembeli ingin selalu berkunjung dan menikmati makanan disana. Ditengah sikap individualisme masyarakat kota besar, Hazel Food membuat orang saling berkomunikasi dan berbagi informasi satu dengan yang lainnya.