Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Bertahan di Tengah Pandemi, Atur Kesehatan Keuangan dengan Cara Ini
16 Mei 2020 0:57 WIB
Tulisan dari Firsan Nova tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mengelola keuangan saat pandemi Covid-19 memberikan tantangan tersendiri bagi sejumlah masyarakat karena membutuhkan cara yang berbeda dari yang biasa dilakukan.
ADVERTISEMENT
Melakukan langkah-langkah kecil secara finansial seperti menabung dan melakukan investasi adalah cara yang dapat dilakukan untuk bisa mempersiapkan skenario keuangan pascapandemi Covid-19.
Firsan Nova, CEO Nexus Risk Mitigation and Strategic Communication, mengatakan masyarakat harus mulai mengelola tabungan secara bijak. Pada situasi seperti ini, masyarakat perlu memperketat pengelolaan uang di tabungan dan sebisa mungkin simpan tabungan tersebut di bank.
"Disarankan untuk tidak mengambil semua tabungan di bank guna meminimalisasi pengeluaran yang tidak diperlukan. Rencanakan dana tabungan untuk bertahan sampai waktu yang lebih panjang sekitar enam bulan hingga satu tahun," ungkap Firsan.
Pada masa pandemi ini, menurutnya, masyarakat Indonesia cenderung lebih berhati-hati dalam mengatur keuangan dan memilih menyisihkan lebih banyak pendapatannya untuk ditabung.
ADVERTISEMENT
Data Bank Indonesia menunjukkan, pada Maret rata-rata porsi pendapatan masyarakat yang digunakan untuk konsumsi adalah 69%. Turun dibandingkan Februari yaitu 69,2%. Sementara porsi pendapatan yang disisihkan untuk menabung naik dari 18,1% menjadi 18,6%. Hal ini menunjukkan bahwa secara umum masyarakat sudah mengurangi biaya untuk berbelanja dan memilih untuk menabung.
Senada dengan Firsan Nova, Direktur Utama Amar Bank Vishal Tulsian memaparkan, dalam situasi krisis seperti ini, masyarakat sebaiknya menjaga cash flow mereka, jangan membiarkan konsumerisme mengontrol keputusan belanja mereka.
Bersama-sama kita harus mempersiapkan skenario setelah pandemi Covid-19 ini pulih. Pengusaha harus mulai berpikir tentang peluang bisnis ke depannya. Para pegawai kantor sebaiknya memanfaatkan masa-masa ini untuk meningkatkan keterampilan mereka berdasarkan kebutuhan pasar.
ADVERTISEMENT
Dalam jangka panjang, pengelolaan keuangan di tengah pandemi juga dapat dilakukan melalui investasi. Terdapat beberapa alternatif pilihan instrumen untuk berinvestasi di tengah pandemi ini, seperti menabung saham dan deposito. Memilih deposito sebagai instrumen investasi dapat mengurangi risiko fluktuasi pasar modal.