Konten dari Pengguna

Manfaat Kesehatan dari Tanaman Unik Kumis Kucing (Orthosiphon aristatus)

Firsta Ninda Rosadi
Dosen Universitas Andalas
20 September 2024 16:58 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Firsta Ninda Rosadi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Tanaman Kumis Kucing (sumber: shutterstock.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tanaman Kumis Kucing (sumber: shutterstock.com)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kumis kucing (Orthosiphon aristatus), merupakan tanaman obat yang sudah dikenal luas di berbagai belahan dunia. Tanaman kumis kucing berasal dari wilayah Afrika tropis dan kemudian menyebar ke Asia dan Australia. Di Indonesia, kumis kucing telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional, dan dikenal dengan berbagai nama daerah seperti giri-giri marah (Sumatera), remujung (Jawa Tengah dan Jawa Timur), dan songot koneng (Madura). Nama "kumis kucing" diambil dari bentuk bunganya yang memiliki benang sari panjang menyerupai kumis kucing.
ADVERTISEMENT
Kumis kucing merupakan tanaman berbatang basah dan tegak. Tingginya bisa mencapai 2 meter dengan batang bersegi empat dan agak beralur dengan bulu pendek atau gundul. Daunnya berbentuk bulat atau lonjong, dengan panjang 1-10 cm dan lebar 7.5 mm-1.5 cm. Bunga kumis kucing berwarna putih hingga ungu muda, tersusun dalam rangkaian bunga vertikal yang menjulang dan memiliki panjang 7-29 cm, dengan benang sari panjang menjulur keluar, menyerupai kumis kucing, yang menjadi ciri khas tanaman ini.
Kumis kucing dikenal kaya akan berbagai senyawa aktif yang memiliki manfaat kesehatan. Beberapa kandungan senyawa aktif yang terdapat dalam kumis kucing antara lain:
ADVERTISEMENT
Di samping itu, secara tradisional, kumis kucing telah digunakan dalam pengobatan berbagai penyakit. Di Indonesia, tanaman kumis kucing sering digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi masalah ginjal dan saluran kemih, seperti batu ginjal, infeksi saluran kemih, dan peradangan ginjal. Kumis kucing juga digunakan untuk mengobati diabetes, hipertensi, asam urat, dan rematik. Tanaman kumis kucing biasanya diolah menjadi teh herbal dengan merebus daunnya.
Ilustrasi Tanaman Kumis Kucing yang digunakan dalam Pengobatan Tradisional (sumber: shutterstock.com)
Selain kegunaannya dalam pengobatan tradisional, kumis kucing juga memiliki banyak manfaat kesehatan yang telah terbukti secara ilmiah. Berikut beberapa manfaat kesehatan tanaman kumis kucing:
ADVERTISEMENT