Siswa SD Pangudi Luhur Surakarta Terlindungi dengan Edukasi Seksual Sejak Dini

Foto bersama siswa Kelas 6F SD Pangudi Luhur Surakarta dalam pelaksaan program kerja monodisiplin "Edukasi Seksual Sejak Dini: Pencegahan Pelecehan Seksual Pada Anak Usia Dini"

Surakarta, 29 Juli 2024 – Firsty Fathya Adhyaksa mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro Jurusan Hukum berhasil memberikan edukasi seksual kepada siswa kelas 6 SD Pangudi Luhur di Kelurahan Kampung Baru dan menjadikan mereka lebih paham dan tangguh dalam menghadapi risiko pelecehan seksual. Edukasi seksual sejak dini sangat penting untuk mencegah pelecehan seksual pada anak-anak.

Kegiatan ini diawali dengan menguji pengetahuan para siswa terkait pendidikan seksual. Pada awalnya, para siswa terlihat malu-malu dan bingung karena menganggap hal ini merupakan hal yang tabu untuk dibicarakan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya edukasi seksual sejak dini untuk memberikan pemahaman yang benar dan mengurangi rasa canggung dalam membicarakan topik ini.

Pembukaan program kerja berupa menguji pengetahuan para siswa terkait pendidikan seksual sejak dini

Setelah itu, diberikan penjelasan tentang cara menghindari atau mencegah pelecehan seksual. Para siswa diajarkan untuk mengenali diri sendiri dan berani mengambil tindakan terhadap pelaku pelecehan seksual. Mereka juga diberi informasi tentang cara melindungi diri sendiri dan orang lain dari pelecehan seksual serta keberanian untuk melaporkannya. Informasi ini diharapkan dapat memberikan mereka bekal yang cukup untuk melindungi diri dan teman-teman mereka.

Edukasi dilanjutkan dengan sesi tanya jawab berhadiah yang menarik antusiasme para siswa. Sesi ini tidak hanya membuat suasana menjadi lebih interaktif dan menyenangkan, tetapi juga memberikan pemahaman dan mendorong siswa untuk aktif bertanya dan berpartisipasi. Antusiasme yang besar menunjukkan bahwa topik ini sangat relevan dan penting bagi mereka.

Sesi tanya jawab seputar pendidikan seksual sejak dini untuk mengukur pemahaman para siswa

Program edukasi ini berlangsung di ruang kelas 6E dan 6F, SD Pangudi Luhur, Kelurahan Kampung Baru, Kota Surakarta. Keberhasilan program ini tidak lepas dari dukungan penuh pihak sekolah yang memberikan fasilitas dan ruang yang nyaman untuk pelaksanaan edukasi. Keterlibatan para siswa sangat positif dan aktif berpartisipasi dalam menunjukkan rasa ingin tahu yang tinggi juga sangat mendukung keberhasilan program kerja. Melalui program ini, diharapkan para siswa dapat memiliki pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya pendidikan seksual dan cara melindungi diri dari pelecehan seksual.

Harapannya pelaksanaan program edukasi seksual seperti ini dapat terus dilakukan dan diperluas cakupannya. Dengan edukasi yang tepat sejak dini, anak-anak akan lebih siap menghadapi situasi yang berpotensi membahayakan dan dapat mengambil tindakan yang tepat untuk melindungi diri mereka. Program ini memberikan pengetahuan dan keberanian kepada siswa untuk menjaga diri mereka dan orang-orang di sekitar mereka dari pelecehan seksual.

Foto bersama siswa Kelas 6F SD Pangudi Luhur Surakarta dalam pelaksaan program kerja monodisiplin "Edukasi Seksual Sejak Dini: Pencegahan Pelecehan Seksual Pada Anak Usia Dini"

Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa SD Pangudi Luhur menjadi generasi yang lebih waspada dan mampu melindungi diri dari ancaman pelecehan seksual, serta menjadi contoh bagi sekolah lainnya dalam menerapkan Pendidikan seksual sejak dini.