Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Daya tarik Profesi Auditor Laporan Keuangan, apakah Work-Life Balance?
28 Agustus 2024 6:41 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Fitriyeni Oktavia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Apa itu auditor laporan keuangan?
ADVERTISEMENT
Auditor laporan keuangan merupakan profesi yang berfokus pada pemeriksaan dan pengevaluasian bukti- bukti keuangan yang terkait dengan pencatatan dan pelaporan keuangan suatu perusahaan. Tujuannya untuk memastikan derajat kesesuaian antara informasi pada laporan keuangan dengan standar yang berlaku umum dan menyampaikan hasilnya dalam bentuk laporan audit.
Daya Tarik Profesi Auditor Laporan Keuangan
ADVERTISEMENT
Profesi auditor laporan keuangan ini digadang-gadang menjadi salah satu profesi yang prestisius di kalangan lulusan akuntansi, terutama auditor Big-4 yaitu Delloite, KPMG, PWC dan EY. Selain dari proses masuk yang memang tidak mudah, menyandang profesi baru sebagai seorang auditor yang memiliki tanggung jawab untuk mengaudit laporan keuangan perusahaan memberikan warna dan sensasi yang berbeda setelah lulus dari perguruan tinggi.
Bekerja sebagai seorang auditor menawarkan beberapa keuntungan yang menarik, selain dari gaji yang cukup menjanjikan, terdapat beberapa keuntungan lainnya seperti meningkatkan kreativitas, belajar hal baru yang dapat mengakselerasi skill dan pekerjaan yang memberikan pengalaman petualangan.
Meningkatkan Kreativitas
Pekerjaan sebagai seorang auditor akan memberikan pengalaman menghadapi klien-klien dengan karakteristik dan kondisi perusahaan yang berbeda. Terkadang auditor akan menemukan klien dengan kondisi keuangan yang buruk sehingga cenderung bersikap menutup-nutupi informasi. Tidak hanya itu, auditor juga akan menemukan klien yang pemarah, suka menunda-nunda dan bahkan klien yang pemalas.
ADVERTISEMENT
Menghadapi karakteristik klien yang berbeda-beda ini membutuhkan kreativitas auditor dalam mencari cara bagaimana auditor tetap memperoleh informasi dan bukti audit dengan akurat dan tepat waktu. Seperti contoh, beberapa auditor memilih untuk melakukan pendekatan secara bersahabat seperti bermain games bersama setelah jam kantor atau makan siang bersama. Sehingga, beberapa informasi terkait bukti yang diperlukan untuk proses audit bisa diperoleh dari percakapan di saat bermain games atau makan siang. Sedikit sulit tapi butuh kreativitas yang lebih.
Belajar hal baru
Jenis industri klien yang berbeda juga akan memberikan kesempatan bagi auditor untuk belajar hal baru. Auditor dapat memperluas wawasan terkait proses bisnis klien dari jenis sektor yang beragam. Tentunya hal ini akan meningkatkan value dan daya saing bagi seorang auditor dalam mendapatkan posisi pekerjaan yang lebih tinggi, pekerjaan dengan tawaran gaji yang lebih besar atau bahkan memberikan ide baru untuk membangun bisnis sendiri.
Pekerjaan dengan penuh petualangan
ADVERTISEMENT
Pekerjaan seorang auditor memiliki ritme pekerjaan yang tidak monoton. Seorang auditor akan sering merasakan perjalanan audit ke luar kota. Perjalanan tersebut biasanya dilakukan untuk mengaudit anak perusahaan di kota yang berbeda, stock opname persediaan di lokasi pabrik dan gudang, mengunjungi situs penambangan atau kebun-kebun di daerah-daerah yang tidak pernah terbayangkan akan pernah dikunjungi sebelumnya. Perjalanan tersebut tentunya memberikan kesan yang berbeda dan tidak akan terlupakan bila dibandingkan terus-terusan bekerja dan duduk di belakang meja. Bagi kalian yang mudah bosan dan sangat suka tantangan, maka pekerjaan auditor adalah pekerjaan yang tepat untuk kalian.
Apakah auditor adalah pekerjaan yang mengusung Work-life Balance?
Dibalik manfaat dan keuntungan bekerja sebagai seorang auditor, tidak sedikit juga fresh graduate yang baru diterima bekerja beberapa bulan sebagai auditor kemudian menyerah dan mencari pekerjaan di bidang lainnya. Kebanyakan penyebabnya karena mereka tidak suka dengan ritme pekerjaan yang cepat, beban kerja yang banyak dan jam kerja yang tinggi.
ADVERTISEMENT
Faktanya pekerjaan auditor laporan keuangan memang memerlukan pengorbanan waktu dan pikiran, yang sedikit bertentangan dengan prinsip Worklife Balance. Namun pada dasarnya, pengorbanan tersebut terbayarkan dengan manfaat jangka panjang yang diterima oleh Auditor itu sendiri. Ibarat sebuah ketapel, mundur sejengkal untuk melesat maju jauh kedepan. Berkorban sebentar, untuk bekal karir dan kehidupan yang lebih baik di masa depan.
Pada akhirnya, profesi auditor laporan keuangan memiliki daya tarik tersendiri bagi para lulusan akuntansi. Dengan segala sisi positif dan negatif yang ada, setiap individu dapat memaksimalkan nilai positif tersebut atau mentransformasi nilai-nilai negatif sehingga dapat menciptakan iklim pekerjaan yang nyaman. Maka, siapkan diri sebaik mungkin. Jadi, siapkah kalian menjadi seorang auditor laporan keuangan?
ADVERTISEMENT