Rayakan Imlek, Warga Tionghoa di Kota Kupang Gelar Misa Syukur

Kupang - Umat Nasrani etnis Tionghoa Kota Kupang, provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) merayakan Imlek 2570 dengan menggelar misa syukur pada, selasa (5/2) di Gereja Kristus Raja Katedral, Kota Kupang. Pantauan wartawan florespedia.com saat misa berlangsung, tampak umat yang hadir bukan hanya umat Katolik dari etnis Tionghoa melainkan semua umat Katolik pada umumnya. Misa syukur Imlek ini dipimpin oleh empat orang romo yakni, Romo Ambros Ladjar, Romo Geradus Duka, Romo Maxi Un Bria dan Romo Hironimus Nitsae.

Komunitas Tionghoa Kota Kupang bersama umat Gereja Kristus Raja Katedral merayakan Imlek dengan menggelar misa pada Selasa (5/2). Foto oleh : florespedia/Kumparan.

Misa yang dimulai sekitar pukul 08.00 hingga pukul 09.00 WITA bernuansa merah sangat terasa mendominasi gereja katedral.

Selain itu tampak hiasan lampion yang memenuhi bagian dalam gereja juga sebagian besar umat yang hadir berpakayan warna merah. Hal ini yang membuat nuansa warna merah terlihat dominan dalam perayaan ekaristi tersebut.

" Menggunakan pakayan merah saat imlek memang sudah menjadi tradisi kami. Selain itu, warna merah sebagai simbol manusia seperti mendapat kehidupan baru " ujar Kristian salah seorang umat dari etnis Tionghoa. Ketua Komunitas Keluarga Tionghoa Kota Kupang, Theo Widodo pada kesempatan itu mengajak saudara- saudara Komunitas Tionghoa agar berani keluar dari zona nyaman.

" untuk saudara saudaraku Tionghoa, saya mengajak agar keluarlah dari zona nyaman kita. Sering - seringlah kita perlu mengalami kebersamaan kita dengan sesama saudara - di semua lini kehidupan misalnya di gereja dan lingkungan " ungkap Theo Widodo. Lebih lanjut dia juga meminta agar jangan terlalu menonjolkan identitas diri terutama dari sisi yang kurang positif. "Apresiasi yang luar biasa kepada Bapak Leonar Antonius pemilik Toko Nam yang hari ini sekali lagi akan merayakan pesta Imlek dengan menggelar Open House untuk semua warga tanpa kecuali. " ucap Theo Widodo.

Selain itu Pit Langodae selaku Dewan Pimpinan Pastoral Paroki Katedral Kota Kupang menyampaikan dirinya megucapkan selamat tahun baru Imlek 2570 kepada saudara - saudara komunitas Tionghoa yang merayakan.

" Dalam peristiwa ini kita merefleksi atas perjalanan hidup kita selama satu tahun ini. Apa yang terjadi, baik itu kesuksesan maupun kegagalan dan semoga memasuki tahun yang baru ini kita lebih baik dan sukses" ucap Pit Langodae.

Usai misa syukur, para romo yang memimpin misa itu kemudian membagikan angpau kepada anak - anak yang hadir bersama mengikuti misa dan dilanjutkan dengan makan bersama atau ramah tamah Imlek di halaman gereja katedral. Selain itu, romo yang memimpin misa, suster serta umat juga saling bersalaman dengan berjabat tangan di halaman depan gereja. (FP - 06).