6 ASN di Flores Timur Terpilih Jadi Kepala Desa

Foto: Herlina Nikulina Diaz (tengah) Kepala Desa Wure, Adonara Barat menjadi satu dari empat kepala desa perempuan terpilih yang dilantik Bupati Flotim

ADONARA - Sebanyak enam Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Flores Timur terpilih menjadi kepala desa.

Keenam ASN yang lolos menjadi kepala desa itu diantaranya, kepala desa Redontena kecamatan Kelubagolit, kepala desa Watowara kecamatan Titehena, kepala desa Nisa Bulan kecematan Adonara, kepala desa Hurung kecamatan Adonara Barat, kepala desa Lewobunga kecamatan Adonara Timur dan kepala desa Lewat kecamatan Ile Boleng.

Sebelumnya, ada 12 ASN yang mendapat ijin dari bupati Flotim menjadi calon kepala desa, namun hanya enam yang terpilih sebagai kepala desa.

"Ada enam ASN yang terpilih, enam lainnya tidak," kata Bupati Flores Timur, Antonius Gege Hadjon, Selasa (4/1).

Untuk diketahui, Bupati Flores Timur (Flotim) telah melantik 112 kepala desa (Kades) terpilih yang digelar bertahap di tiga wilayah, Solor, Daratan Flotim dan Pulau Adonara.

Dari 118 desa yang menggelar Pilkades serentak, hanya 112 kepala desa yang dilantik. Sementara enam kepala desa terpilih yang batal dilantik yakni, kepala desa Lewoingu, Bantala, Sinarhading, Balaweling, Kolilanang dan Tapobali. Pembatalan pelantikan itu lantaran proses hukum sengketa Pilkades ke enam desa itu masih diproses tim panitia kabupaten.

Kepala Dinas PMD Flotim, Theodorus Hadjon mengatakan, di antara 112 kepala desa yang dilantik, ada empat perempuan yang terpilih dalam Pilkades yang digelar 16 Oktober 2021 lalu.

Empat kepala desa perempuan itu diantaranya, kepala desa Wure kecamatan Adonara Barat, kepala desa Hewa kecamatan Wulanggitang, kepala desa Lamaoleng kecamatan Solor Barat dan kepala desa Lebao kecamatan Solor Timur.

"Ada empat perwakilan kaum perempuan terpilih jadi kepala desa periode 2021-2027," ujarnya kepada wartawan, Selasa (4/1).