Baru Dikerjakan, Jalan Lapen Rehab Berkala di Desa Golo, Manggarai, Sudah Rusak

Kondisi fisik jalan lapen rehab berkala yang sudah mengalami kerusakan di Desa Golo.

RUTENG - Kualitas proyek lapisan penetrasi (Lapen) yang rehab berkala di Kecamatan Cibal, Kabupaten Manggarai tampak buruk, diduga dikerjakan asal-asalan oleh kontraktor.

Pengerjaan proyek rehab di ruas jalan Lempo-Golo-Ringkas, Kecamatan Cibal itu diprotes oleh warga setempat.

Pantauan media ini di lokasi Kamis (04/02) pagi, sebagian besar kini kondisinya mulai rusak. Tampak tidak ada lagi aktivitas pada proyek tersebut.

Seorang sumber yang adalah warga Desa Golo mengatakan, para pekerja sudah tidak beraktivitas sejak satu bulan lalu.

“Semua peralatan juga sudah tidak ada di sini sejak saat itu,” kata Hardy Sungkang warga Desa Golo saat ditemui media ini di lokasi proyek, Kamis (04/02).

Hardy Sungkang mengungkapkan, permukaan Lapen memang tampak tidak rata dan terdapat beberapa agregat pokok maupun pengunci yang masih muncul di permukaan, yang tampak tidak digilas.

Kuat dugaan, ruas jalan tersebut tidak seluruhnya dihampar agregat pengunci.

Batu fundasi di bagian pinggir juga terlihat seperti tidak digilas alat berat, bahkan mudah terlepas jika didorong dengan kaki.

Kondisi fisik jalan lapen rehab berkala yang sudah mengalami kerusakan di Desa Golo.

Lanjut Hardy Sungkang, sebagai warga yang melintasi jalur tersebut, ia merasa perihatin dengan kondisi lapen yang rupanya baru berusia satu bulan lebih. Lantas, lapen tersebut sepertinya kurang tebal sehingga ketika air datang langsung terkupas.

"Karena itu, sebagai warga saya mendesak kontraktor agar bertindak secepatnya untuk perbaiki jika kondisi cuaca sudah membaik," lanjut Hardy Sungkang.

Menanggapi persoalan tersebut, Penjabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas PUPR Kabupaten Manggarai, Johanes Don bosco melalui pesan whatsApp menjelaskan bahwa proyek tersebut dikerjakan oleh CV Deltha Flores, waktu pelaksanaan dari 24 Agustus 2020 dampai 15 Desember 2020.

Dikatakan PPK Jhon, Proyek tersebut sudah PHO pada bulan Desember 2020, terkait pagu anggaran dan volume kerja, Jon mengaku tidak ingat lagi.

"Kalau pagu saya lupa ase, nanti saya infokan lagi," ujar Jhon.

Jhon menjelaskan bahwa terkait kerusakan dalam masa pemeliharaan setiap kerusakan akan diperbaiki.

Kontributor : Engkos Pahing