Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten Media Partner
Dinas Pendidikan Lembata Gelar Rakerdik, Ini Tujuan dan Hasil yang Mau Dicapai
10 Januari 2022 14:12 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
LEMBATA - Dinas Pendidikan Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar RAKERDIK di awal tahun 2022.
ADVERTISEMENT
Rapat Kerja Pendidikan Dinas Pendidikan Kabupaten Lembata (RAKERDIK) ini bertujuan membahas sejumlah hal seputar pendidikan.
Beberapa hal yang dibahas itu antara lain, pertama, mengevaluasi penerapan standar nasional pendidikan selama 2021.
Kedua, sebagai wadah konsultasi dan koordinasi seluruh pelaksanaan tugas pokok dan fungsi dalam upaya meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas pendidikan.
Ketiga, memperteguh komitmen, motivasi dan menyatukan langkah dan kekuatan mewujudkan visi dan misi Pemkab Lembata melalui Dinas Pendidikan.
"Peserta kegiatan berjumlah 400 orang, terdiri dari Kepala Paud, SD/MI dan SMP/MTs, pengurus Yayasan, pemerhati pendidikan, LSM, lembaga keuangan," ungkap Sekretaris Dinas Pendidikan, Faizal, Senin (10/1).
Kepala Dinas Pendidikan Lembata, Anselmus Asan Ola mengatakan, pihaknya akan menghasilkan tiga poin selama proses RAKERDIK.
Tiga poin itu yakni, kesepakatan pembentukan Perda tentang Pendidikan, pembentukan Dewan Pendidikan dan penandatanganan MOU antara Pemda, Kemenag dan para Ketua Yayasan.
ADVERTISEMENT
"Sebagai konsep awal menggali akar permasalahan pendidikan dan menemukan solusi serta rekomendasi penyusun rencana dan program kegiatan tahun 2022/2023," katanya kepada wartawan di Ballroom Olympic Resto, Senin (10/1).
Dia berharap, RAKORDIK dapat menghasilkan berbagai pemikiran yang solutif dan inovatif terkait permasalahan dalam kaitan dengan Standar Nasional Pendidikan.
"Peran aktif berbagai pihak memberikan sumbangsih kepada Pemda Lembata melalui Dinas Pendidikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan," tandasnya.