Konten Media Partner

DP2KBP3A Sikka Berdayakan Perempuan Disabilitas Lewat Pelatihan Tata Rias Wajah

10 November 2023 13:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keterangan foto:Pose bersama Kadis P2KBP3A Sikka, narasumber dan perempuan disabilitas peserta pelatihan tata rias wajah, Jumat (10/11/2023) pagi. Foto:istimewa.
zoom-in-whitePerbesar
Keterangan foto:Pose bersama Kadis P2KBP3A Sikka, narasumber dan perempuan disabilitas peserta pelatihan tata rias wajah, Jumat (10/11/2023) pagi. Foto:istimewa.
ADVERTISEMENT
MAUMERE-Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak  Kabupaten Sikka menggelar pelatihan tata rias wajah bagi kaum disabilitas di Kabupaten Sikka.
ADVERTISEMENT
Pelatihan yang berlangsung dari tanggal 10-11 November 2023 ini diikuti oleh 30 kaum perempuan disabilitas dan dilaksanakan di Hotel Lokaria. Pelatihan ini menghadirkan narasumber Serly Irawati seorang wirausahawan dan pengelola Toko Jaya Baru Maumere.
Pelatihan ini dibuka oleh Kadis P2KBP3A Sikka, Petrus Herlemus. Kepada media, Petrus Herlemus menuturkan, dalam menjalankan tugas dan fungsinya Dinas P2KBP3A melaksanakan kegiatan pelatihan peningkatan ekonomi yakni tata rias bagi kaum perempuan disabilitas di Kabupaten Sikka.
Lanjutnya, kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan, tetapi juga bertujuan supaya peserta perempuan disabilitas bisa memiliki ketrampilan merias, sehingga bisa menambah penghasilan melalui dunia kecantikan.
Keterangan foto:Narasumber tengah menyampaikan materi dalam pelatihan tata rias wajah yang digelar Dinas P2KBP3A Sikka, Jumat (10/11/2023) pagi. Foto:istimewa.
“Pelatihan ini menjadi wujud bahwa negara hadir di tengah-tengah penyandang disabilitas. Tadi saya lihat peserta sangat antusias mengikuti pelatihan. Ini elaborasinya juga dengan penurunan tingkat kemiskinan esktrem. Dengan edukasi dan pelatihan ini, ketergantungan dikurangi, dan mereka menjadi kaum mandiri,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Ia juga menuturkan, para peserta pelatihan ini juga berharap tidak hanya langkah awal dengan pelatihan, tetapi ke depan akan dipikirkan dengan pendampingan dan modal. Misalnya kalau dari dinas teknis sudah beri pelatihan, bisa dari dinas lain seperti DPMD bisa mendorong alokasi dana desa untuk memperhatikan keberlanjutan dari sisi modal dan pendampingan di tingkat desa dan kelurahan,
Ketua Forum Belarasa Difabel Nian Sikka, Yosef Loku mengatakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas P2KBP3A Sikka.
“Kami sangat berharap keberpihakan dari Pemda melalui OPD terkait untuk memberikan suatu ruang atau kepercayaan kepada teman-teman disabilitas untuk meningkatkan kapasitas mereka melalui program pelatihan seperti ini,” ujarnya.
Dirinya juga berharap kepada dinas teknis terkait lainnya untuk bersama-sama berkolaborasi untuk menggelar kegiatan sebagaimana yang telah dilaksanakan oleh Dinas P2KBP3A Sikka.
ADVERTISEMENT
“Kami harap selain adanya pelatihan ketrampilan, ke depan perlu ada dukungan modal dan alat kerja dari dinas teknis terkait lainnya sehingga ada keberlanjutan pasca pelatihan,” harapnya.