Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
ETMC 2021 Batal, Tuan Rumah Belum Dapat Surat dari Asprov NTT
30 Juni 2021 17:49 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 13 Agustus 2021 13:47 WIB
ADVERTISEMENT
LEWOLEBA - Penundaan penyelenggaraan Liga 3 NTT, El Tari Memorial Cup (ETMC) 2021 di Kabupaten Lembata oleh Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat sejauh ini belum disikapi resmi oleh Pemerintah Kabupaten Lembata.
ADVERTISEMENT
Ini terjadi lantaran, sampai sekarang Pemkab Lembata belum menerima pemberitahuan resmi ihwal penundaan dimaksud.
Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat melalui surat Nomor : BU.426.3/07/DISPORA/2021 tertanggal 29 Juni 2021, menunda pelaksanaan Turnamen El Tari Memorial Cup dan Soeratin Cup tahun 2021.
Menindaklanjuti surat Gubernur NTT tersebut, Asprov PSSI NTT melalui Sekretaris Asprov PSSI NTT, Lambertus Ara Tukan langsung mengeluarkan surat pemberitahuan penundaan event tersebut.
Surat tersebut tertanggal 29 Juni 2021 Nomor : 066/PSSI- NTT/VI/2021 tentang penundaan kompetisi sepakbola Asprov PSSI NTT Tahun 2021 kepada anggota dan calon anggota Asprov PSSI NTT.
Dalam surat itu, Lambertus menyatakan, penundaan dilakukan karena mencegah penularan varian virus baru Covid-19.
Karenanya, sebut Lambertus, Asprov PSSI NTT menunda semua kompetisi sepakbola Asprov PSSI NTT tahun 2021 yakni Liga 3 (El Tari Memorial Cup XXXI) Tahun 2021 di Lembata, Soeratin Cup U-17 dan U-15 di Kabupaten Belu dan akan dilaksanakan di tahun 2022.
ADVERTISEMENT
Mengenai tuan rumah penyelenggara kompetisi di tahun 2022 akan informasikan kemudian.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Kebudayaan Kabupaten Lembata Markus Labi kepada media Rabu (30/6) mengaku belum mendapatkan informasi resmi terkait pembatalan itu.
Ia mengakui, surat pembatalan dari Asprov PSSI NTT memang sudah tersebar luas di media sosial, namun sejauh ini Pemkab Lembata belum menerima surat dimaksud.
Karena itu, pemerintah baru akan mengambil langkah menyikapi surat dimaksud setelah mendapatkan pemberitahuan resmi baik dari Gubernur NTT maupun dari Asprov PSSI NTT.
“Nanti satu dua hari kedepan baru kita keluarkan pengumuman resmi dari pemerintah,” ungkap Markus Labi, Rabu (30/6).