Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Foto: Peringati Hardiknas, Ribuan Pelajar di NTT Menari Rangkuk Alu
3 Mei 2019 8:40 WIB
Diperbarui 6 Agustus 2020 13:18 WIB
ADVERTISEMENT
Dalam rangka memeriahkan Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2019, Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur, NTT, menggelar pertunjukkan tarian tradisional khas Manggarai bernama rangkuk alu dengan menghadirkan ribuan penari dari tingkat SD sampai SMA di Lapangan Borong, Kota Borong, NTT.
ADVERTISEMENT
Selain memeriahkan Hardiknas, kegiatan ini sekaligus bertujuan untuk memecahkan rekor. Diketahui, sebanyak 1.009 penari terdiri dari siswa tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Manggarai Timur.
Rangkuk alu merupakan tarian tradisional khas milik orang Manggarai, Flores, NTT. Nama tarian ini terdiri dari dua suku kata bahasa Manggarai yakni rangkuk dan alu.
Jika diartikan, alu merupakan kayu sepanjang dua meter dan biasanya digunakan sebagai alat tumbuk padi atau penggilingan padi tradisional.
Sedangkan rangkuk adalah bunyi irama alat peraga yang dimainkan ketika dua buah alu saling berbenturan dan memunculkan bunyi irama yang khas.
Seiring perubahan jaman, tarian rangkuk alu tak lagi menggunakan kayu, melainkan bambu.
ADVERTISEMENT
Tarian ini diperagakan oleh 5 hingga 6 orang yang memiliki tugas berbeda. Empat orang memainkan irama dengan memegang dua buah alu sembari duduk saling berhadapan. Sedangkan dua orang lainnya bertugas sebagai penari yang menari sesuai irama alu dengan melompat agar tak terjepit.
Selain dibutuhkan keahlian dan konsentrasi tinggi, tarian ini juga menguji adrenalin. Sebab, apabila para penari melompat tidak sesuai irama, maka kaki si penari bisa terjepit oleh kedua batang alu.
Berikut foto-foto semarak pertunjukan tarian tradisional khas Manggarai ketika memperingati Hari Pendidikan Nasional.