Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten Media Partner
Ini Sejumlah Capaian Wali Kota Kupang di Tiga Tahun Kepemimpinan
20 Desember 2019 8:31 WIB

ADVERTISEMENT
KUPANG- Wali Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jefri Riwu Kore membeberkan capaian program kerja selama masa kepemimpinan tiga tahun sejak 2017-2019.
ADVERTISEMENT
"Saya menjabat sebagai Wali Kota Kupang mendekati tiga tahun pada Agustus nanti, namun perlu disampaikan hingga tahun ini, kami sudah membuat beberapa perubahan besar,” kata Wali kota Kupang, Jefri Riwu Kore saat Pers Gathering Evaluasi Program dan Kebijakan Pemerintah Kota Kupang, Kamis, 19 Desember 2019.
Ia mengatakan, program-program yang sudah dijalankan berkaitan dengan infrastruktur jalan dan lampu-lampu. Adapun beberapa penataan taman yakni taman Adipura, Patung Kasih, Patung Tirosa, taman Generasi Penerus, Patung Sonbai, dan taman Inaboi, pembangunan alun-alun kota.
Ada juga penambahan lampu jalan dan lampu hias serta perluasan jaringan lampu sebanyak seribu titik lampu, membantu 10 ribu kacamata bagi masyarakat, 58 ribu pasang seragam gratis bagi anak sekolah, menyediakan dana Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) bagi 17.130 dengan
ADVERTISEMENT
bantuan dana pusat dan 3 ribu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan anggaran daerah, realisasi dana Pemberdayaan Masyarakat (PEM) sebesar Rp99 milliar, serta roadmap smart city dan pemasangan 167 titik hotspot yang tersebar di seluruh Kota Kupang.
“Memang smart city adalah bagian terpenting yang terus kami fokuskan dalam penataan dan akan berlanjut di tahun 2020 yang akan datang,
tujuannya memberi kemudahan pelayanan publik bagi warga berbasis internet,” tambah Jefri.
Keberhasilan lainnya, lanjut Jefri, yakni kampanye gerakan Kupang Hijau yakni membuang sampah pada tempatnya, menanam air dan menanam pohon sebanyak 3,5 ribu pohon dengan berbagai jenis di antaranya pohon Sepe, Kelor, Trambesi, Ketapang Kencana dan pohon Angsana, dan Kota Kupang mendapatkan sertifikasi manajemen mutu yakni sertifikasi ISO guna pemberian layanan publik berstandar.
ADVERTISEMENT
Untuk tahun 2020, sebut Jefri, akan dibangun lagi enam taman kota dengan bantuan dana dari pusat. Juga melanjutkan pekerjaan trotoar. “Untuk tahun 2020 akan kita bangun lagi 6 taman. Dananya sudah ada bahkan grand desainnya pun sudah ada,” katanya.
Dirut PDAM Baru
Pada kesempatan itu, Wali Kota juga mengumumkan nama Direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Lontar Bening yang baru yakni Johanes Silvester Otemoesoe atau yang akrab disapa Johny Ottemoesoe.
Mantan Dirut PDAM Kabupaten Kupang ini mengisi kursi Direktur yang lowong selama dua tahun terakhir. “Direktur PDAM adalah Pak Joni Oetemoesoe,” katanya.
Johny Ottemoesoe merupakan mantan Direktur PDAM Tirta Lontar Kabupaten Kupang. Ia dipilih dari tiga kandidat yang diusulkan panitia seleksi.
ADVERTISEMENT
Plt. Sekretaris Daerah Kota Kupang Ir. Elvianus Wairata menyampaikan pelantikan Direktur PDAM dilaksanakan usai libur Natal dan Tahun Baru.
“Nanti saya akan agendakan waktunya beliau. Paling tidak mungkin setelah masuk, karena pelantikan belum bisa dilaksanakan saat libur,” katanya.
Elly-sapaan karib Plt. Sekda, mengatakan direktur yang baru harus memecahkan persoalan air bersih yang dihadapi Kota Kupang saat ini. Termasuk harus menyukseskan master plan pembangunan infrastruktur air bersih saat ini.
“Perlu menjalankan tugas perusahaan dengan terkoordinasi dan mampu menghadirkan tambahan pengelolaan sumber air baku yang ada,” kata Elly.