KM Sirimau Berhasil Sandar di Dermaga Lewoleba, Semua Penumpang Selamat

Keterangan foto:KM Sirimau berhasil sandar di Pelabuhan Lewoleba, Kamis (19/5) siang. Foto:Tedi Lagamaking.

LEMBATA - Akhirnya KM Sirimau kembali sandar di Pelabuhan Lewoleba sejak mengalami menabrak karang dan kandas di perairan Ile Ape-Lembata sejak Selasa 17 Mei 2022 pukul 14.31 Wita.

Pantauan media di Pelabuhan Lewoleba, Kamis (19/5), tepat pukul 13.54 Wita, KM Sirimau berhasil sandar dengan aman di dermaga tersebut.

Tampak ratusan penumpang berdiri berjejer di sepanjang sisi kanan kapal.

Kapal tersebut tidak stabil saat sandar di dermaga karena terlihat berada pada posisi miring kiri.

Ratusan warga kota Lewoleba juga tampak memadati sepanjang areal pelabuhan.

Mereka datang untuk hanya ingin memastikan secara dekat kondisi kapal beserta para penumpang.

"Saya punya anak dengan kawan-kawanya jadi tiga orang di dalam, mereka mau ke Makassar untuk kuliah," ujar Eman warga Kedang.

Tampak pula Kepala Syahbandar Lewoleba beserta KP3 Laut Lewoleba, TNI AL dan tim Basarnas Maumere sudah berada di dermaga tersebut.

Informasi yang dihimpun media, sebanyak 784 orang penumpang KM Sirimau tetap berada di dalam kapal.

Rencananya tim Navigasi dari Kupang akan lakukan survei bawah laut untuk memastikan kondisi lambung dan lunas kapal.

"Nanti di survei under water dari kapal ini, apakah ada kerusakan atau tidak, lalu air dalam tangkai ballast juga sudah kosong semua dan nanti harus diisi lagi," pungkas Abdul Syukur Aklis, Kepala Syahbandar Lewoleba-Lembata.

Abdul juga menanggapi, alasan sehingga KM Sirimau itu miring kiri karena air dalam tangki ballast sudah dikosongkan.

"Air di tangki ballast kiri sudah kosong makanya begitu, karena kandasnya pas di sisi kiri kapal," tandasnya.

Sementara itu, Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni (Persero) menyampaikan terima kasih atas koordinasi serta bantuan yang diberikan kepada PT Pelni dalam upaya lepas kandas KM Sirimau.

"Alhamdulillah KM Sirimau sudah lepas kandas. Kami berterima kasih kepada seluruh pihak-pihak yang telah membantu KM Sirimau dalam upaya lepas kandas," ungkap Opik, Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni dalam perss rilis yang diterima media, Kamis (19/5).

Saat ini KM Sirimau sudah berhasil sandar di Pelabuhan Lewoleba dan akan dilakukan pemeriksaan secara mendetail oleh Marine Inspector.

Pemeriksaan KM Sirimau ini guna menjaga kelaiklautan kapal sehingga dapat beroperasional kembali dengan aman, nyaman, serta mengantarkan penumpang ke tujuan dengan selamat.

"Setelah pemeriksaan selesai dan kapal dinyatakan laik laut, maka KM Sirimau siap untuk beroperasi kembali dengan rute Lewoleba-Maumere-Baubau-Wanci-Namrole-Ambon-Sorong-Manokwari-Sorong-Ambin-Wanci-Baubau-Maumere-Lewoleba-Kupang," sebut Opik.

Untuk diketahui, seluruh penumpang di atas kapal yang berjumlah 784 orang beserta dengan kru kapal dipastikan aman dan selamat. Hal ini sebagai perwujudan PT Pelni (Persero) yg berkomitmen untuk mewujudkan pelayanan yang terbaik kepada seluruh stakeholdernya termasuk kepada pengguna jasa.

KM Sirimau merupakan salah satu kapal Pelni yang memiliki kapasitas 1000 pax dengan rute Kupang-Lewoleba-Maumere-Baubau-Wanci-Namrole-Ambon-Sorong-Manokwari-Sorong-Ambin-Wanci-Baubau-Maumere-Lewoleba-Kupang PP.

Pelni sebagai Perusahaan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak pada bidang transportasi laut hingga saat ini telah mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 76 pelabuhan serta melayani 1.058 ruas pelayaran.**