Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten Media Partner
Lomba Perpustakaan Sekolah, SMAK Bhaktyarsa Maumere Raih Juara Satu
12 September 2021 20:47 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
MAUMERE - Perpustakaan Sekolah milik SMAK Bhakthyarsa Maumere adalah satu-satunya perpustakaan Online yang meraih juara satu dan terbaik pada lomba perpustakaan sekolah tingkat SLTA se-Provinsi Nusa Tenggara Timur pada tahun 2021.
ADVERTISEMENT
Perlombaan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi NTT pada bulan Mei 2021 ini melibatkan ratusan Sekolah Menengah Atas se-Provinsi NTT.
"Perlombaan ini diselenggarakan oleh pemerintah provinsi bersama pemerintah Kabupaten Sikka melalui Kepala Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Sikka, setelah mereka berkeliling mengunjungi semua Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Sikka dan mereka memilih Bhaktyarsa menjadi yang terbaik mewakili Kabupaten Sikka,” ungkap Kepala SMAK Bhaktyarsa Maumere, Suster Marcelina saat di temui di SMAK Bhaktyarsa Maumere, Kamis (9/9).
Suster Marcelina mengatakan untuk memastikan kondisi perpustakaan SMAK Bhaktyarsa Maumere secara fisik, tim dari provinsi mendatangi SMAK Bhaktyarsa Maumere pada bulan Juni 2021.
"Pada bulan Juni ada 3 tim penilai dari provinsi turun, sebelum turun mereka mengirimkan semua data data secara Online untuk diisi, jadi kepala perpustakaan sekolah bekerja keras dibantu guru guru untuk mengisi semua kelengkapan sesuai dengan standar yang sudah diberikan dan setelah para juri memverifikasi secara Online, puji Tuhan SMAK Bhaktyarsa Maumere urutan pertama” ungkap Suster Marcelina.
ADVERTISEMENT
Kepala Sekolah SMAK Bhaktyarsa, Suster Marcelina mengaku bersyukur perpustakaan SMAK Bhaktyarsa mendapat juara satu dan terbaik di NTT.
Menurutnya, juara bukanlah target utama, tapi bagaimana mengedukasi warga sekolah, masyarakat untuk literan dan menguatkan minat baca masyarakat sehingga bangsa Indonesia lebih maju dalam budaya membaca.
"Saya pikir literasi ini sudah saatnya, semua masyarakat baik dunia pendidikan maupun di dunia kerja untuk meningkatkan budaya baca," ucap suster Marselina.
Ia menambahkan, yang menjadi keunggulan dari perpustakaan SMAK Bhaktyarsa adalah diterapkan secara Online dan Offline. Selain itu yang menjadi nilai lebih adalah karya ilmiah remaja yang sudah di mulai 9 tahun yang lalu.
"Kita di sini ada perpustakaan Online sistem digital perpustakaan dalam genggam kerja sama dengan Gramedia sejak tahun 2020. Dan juga ada karya guru yang namanya UKBM. Sehingga sudah 9 tahun sekolah ini tidak membeli buku dari penerbit mana pun,” tutur suster Marcelina.
ADVERTISEMENT
Ia mengatakan, keikutsertaan dalam lomba perpustakaan sekolah ini termasuk menjadi media promosi penguatan literasi di wilayah Kabupaten Sikka.
Perpustakaan SMAK Bhaktyarsa dengan program-program keunggulan terus mengembangkan dan meningkatkan minat baca, literasi informasi, bakat dan kecerdasan.
Perpustakaan di tuntut berkembang menyongsong jaman yang semakin maju.
Pemanfaatan perpustakaan sebagai sumber belajar tidak lagi sekedar tempat membaca, peminjaman, dan koleksi buku saja. Kebutuhan masyarakat sekolah akan ilmu pengetahuan dan wawasan global memerlukan sarana pra sarana yang memadai.
Saat ini perpustakaan SMAK Bhaktyarsa Maumere memiliki jumlah buku sebanyak 3000 lebih terdiri dari 2500 Offline dan 500 Online.
Perpustakaan SMAK Bhaktyarsa Maumere juga dilengkapi dengan fasilitas gazebo baca yang luar biasa yang menjadikan SMAK Bhaktyarsa Maumere menjadi satu-satunya SMAK role model perpustakaan di Kabupaten Sikka.
ADVERTISEMENT
Dalam menyukseskan gerakan literasi sekolah dan mewujudkan sekolah sebagai taman belajar, suster Marcelina mengatakan, perpustakaan SMAK Bhaktyarsa telah membuka akses perpustakaan dan melakukan pembiasaan berliterasi bagi warga sekolah.
Pada kompetisi kali ini SMA Katolik Bhaktyarsa Maumere menempati posisi pertama kemudian di susul Seminari Menengah Todabelu Mataloko dan di posisi ketiga di menangkan oleh SMA dari Kabupaten Sumba Tengah.
Setelah memenangkan kompetisi di tingkat provinsi, suster Marselina berharap bisa masuk nominasi 15 besar di ajang yang sama secara nasional.
Kepala Sekolah SMAK Bhaktyarsa Maumere, Suster Marcelina mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung keberadaan perpustakaan SMAK Bhaktyarsa Maumere.
Kontributor : Athy Meaq