Konten Media Partner

Lopo dan 22 Lampu Taman di Pusat Cinderamata Maumere Dibiarkan Rusak

9 Oktober 2019 17:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bangunan lopo wisata di Pusat Jajanan dan Cinderamata Maumere dibiarkan tak terurus dan rusak. Foto: Mario WP Sina,florespedia/kumparan.com
zoom-in-whitePerbesar
Bangunan lopo wisata di Pusat Jajanan dan Cinderamata Maumere dibiarkan tak terurus dan rusak. Foto: Mario WP Sina,florespedia/kumparan.com
ADVERTISEMENT
MAUMERE- Sebanyak 1 unit bangunan Lopo Wisata dan 22 buah lampu taman di area Pusat Jajanan dan Cinderamata Maumere di perempatan ruas Anggrek dan Jalan El Tari, Kota Maumere dibiarkan rusak dan tidak terurus.
ADVERTISEMENT
Pantauan media ini, Rabu (9/10) sore terlihat 1 unit bangunan lopo berbentuk rumah panggung dibiarkan lapuk dan rusak tanpa diperbaiki. Lopo yang rusak ini nampak dipenuhi sampah plastik dan dedaunan kering. Tampak pula dinding bambu dan lantai papan sudah banyak terlepas.
Terlihat juga 22 unit lampu yang berada di bagian dalam taman Pusat Jajanan dan Cinderamata tampak dibiarkan pecah berantakan dan tidak diganti. Saat malam hari, taman tampak gelap karena tidak ada satu pun lampu taman yang menyala.
Pada bagian depan Pusat Jajanan dan Cinderamata ada sebanyak 3 unit lapak dibiarkan kosong dan dan 1 unit rumah yang juga dibiarkan tidak terurus. Dari 6 unit lapak, hanya 2 lapak yang menjual makanan ringan dan usaha cafe kopi. Sisanya 4 unit lapak menjual aneka souvenir lokal.
ADVERTISEMENT
Pada bagian taman, ada sebanyak 4 unit bangunan lopo permanen dipenuhi dengan coretan vandalisme pengunjung. Disaksikan media ini saat malam harinya, tidak ada 1 pun lampu yang menyala di setiap lopo permanen tersebut.
Lampu taman yang dibiarkan pecah di dalam taman Pusat Jajanan dan Cinderamata Maumere.Foto: Mario WP Sina,florespedia/kumparan.com
Pusat Jajanan dan Cinderamata yang dibangun dengan dana miliaran rupiah ini tidak dimanfaatkan secara optimal. Selain lopo dan lampu taman yang dibiarkan rusak. Ada pula bangunan yang sudah dibangun namun tidak dipergunakan sampai hari ini.
Salah seorang warga Kota Maumere, Marselinus yang ditemui di Pusat Jajanan dan Cinderamata mengatakan sebagai warga kota dirinya merasa terganggu bangunan lopo mubazir dibiarkan dalam kondisi rusak.
Salah satu bangunan yang berada dekat parkiran Pusat Jajanan dan Cinderamata yang dibiarkan kosong.Foto: Mario WP Sina,florespedia/kumparan.com
Ia menyarankan, lopo berbentuk rumah panggung tersebut sebaiknya dibongkar daripada dibiarkan mengganggu kenyamanan warga kota maupun wisatawan yang datang berkunjung ke Pusat Jajanan dan Cinderamata.
ADVERTISEMENT
"Saya heran lopo bambu ini dibiarkan rusak. Malam hari tidak ada lampu taman yang menyala. Padahal Pusat Jajanan dan Cinderamata ini banyak dikunjungi wisatawan luar daerah dan asing yang mau mencari souvenir khas,"ungkap Marselinus.
Marselinus mengharapkan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Sikka dapat memperbaiki lampu taman yang pecah dan rusak serta membongkar bangunan lopo bambu yang mubazir tersebut.(FP-01).