Konten Media Partner

Paket JOSS Ajak Warga Sikka Gunakan Hak Pilih dan Awasi Pencoblosan di TPS

25 November 2024 13:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keterangan foto:Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sikka nomor urut 4, Juventus Prima Yoris Kago dan Simon Subandi Supriadi.
zoom-in-whitePerbesar
Keterangan foto:Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sikka nomor urut 4, Juventus Prima Yoris Kago dan Simon Subandi Supriadi.
ADVERTISEMENT
MAUMERE– Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sikka nomor urut 4, Juventus Prima Yoris Kago dan Simon Subandi Supriadi atau paket JOSS, mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka secara maksimal pada Pilkada Sikka yang akan digelar pada 27 November 2024.
ADVERTISEMENT
Selain itu, paket JOSS juga menekankan pentingnya pengawasan partisipatif dari seluruh elemen masyarakat demi memastikan pemilu berlangsung jujur dan adil.
Dalam wawancara kepada media, Juventus Prima Yoris Kago alias JPYK, berharap agar warga Sikka tidak menyia-nyiakan kesempatan berharga dalam menentukan pemimpin daerah untuk lima tahun ke depan.
“Hak suara adalah kekuatan setiap warga negara. Kami mendorong masyarakat Kabupaten Sikka untuk hadir di TPS, memberikan suara dengan hati nurani, dan bersama-sama menjaga demokrasi agar tetap sehat dan bermartabat,” ujar JPYK, Minggu (24/11/2024).
Selain mendorong partisipasi dalam memberikan suara, paket JOSS juga mengingatkan masyarakat akan peran mereka dalam mengawasi proses pemilu.
Menurut Simon Subandi Supriadi, pengawasan dari masyarakat dapat mencegah terjadinya kecurangan yang merugikan demokrasi.
ADVERTISEMENT
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mengawasi jalannya Pilkada ini. Transparansi dan integritas adalah tanggung jawab kita bersama, bukan hanya milik penyelenggara pemilu. Jika ada yang mencurigakan, segera laporkan kepada pihak berwenang,” tegas Simon Subandi Supriadi.
Selain itu, paket JOSS juga menyoroti pentingnya menjaga suasana kondusif menjelang hari pemungutan suara.
“Kami meminta semua pihak, termasuk simpatisan, untuk mengedepankan kedamaian dan saling menghormati perbedaan pilihan politik,” tutup JPYK.