Pedagang Pakaian Rombeng Ramaikan Pasar Akhir Pekan di Taman Monami Maumere

Keterangan foto:Beberapa stand pakaian bekas atau RB di area Pasar Akhir Pekan, Sabtu (23/7) malam.Foto oleh: Athy Meaq.

MAUMERE-Sejumlah pedagang Pakaian bekas atau lebih dikenal rombengan (RB) meramaikan Pasar Akhir Pekan (PAP) di Taman Monumen Tsunami Maumere.

Pantauan media ini, Sabtu (27/7) malam, di Arena PAP Taman Monumen Tsunami Maumere. Pedagang dan pengunjung ramai berdatangan.

Di Jalan Raja Centis, berjejer sejumlah stand pakaian di sisi kiri dan kanan jalan. Ada pedagang pakaian bekas dan juga pakaian baru dijual dengan harga miring.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari sejumlah pedagang pakaian bekas menyebutkan kurang lebih ada 20 stand milik pedagang pakaian bekas di area PAP Maumere.

"Kalau tidak salah, ada 20 stand pedagang RB. Kalau yang lainnya pedagang obral pakaian yang masih baru," kata Naila, seorang ibu yang berjualan RB.

Naila menjelaskan rata rata pedagang RB yang berjualan di area pasar akhir pekan di Taman Monumen Tsunami adalah pedagang RB dari Pasar Wuring dan Pasar Alok.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Sikka, Yoseph Benyamin, mengatakan data UMKM yang terdaftar adalah sebanyak 259.

Sebanyak 159 stand UMKM yang selalu berjualan di area pasar akhir pekan setiap akhir pekan selama tiga pekan. Sedangkan 45 UMKM lainnya belum membuka stand.

"Pengunjung pasar akhir pekan ini sangat tinggi. Kami perlu memaksimalkan lokasi yang ada supaya dapat dimanfaatkan dengan baik," kata Benyamin.

Menurut Benyamin, kegiatan ini selain UMKM juga ada OPD dan Lembaga Keuangan lainnya ikut serta dalam PAP yang hadir dengan perannya masing masing.

Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini menyebutkan OPD Teknis yang berperan di Pasar Malam Akhir Pekan adalah, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM, Bagian Umum, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Dinas Perhubungan dan Bagian Ekonomi Setda Sikka.

Kontributor : Athy Meaq.