Konten Media Partner

RSUD Komodo Diminta Prioritaskan Pelayanan kepada Masyarakat

22 Oktober 2019 8:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dokter sedang melakukan pemeriksaan pasien di RSUD Komodo, Kabupaten Manggarai Barat. Foto: Istimewa.
zoom-in-whitePerbesar
Dokter sedang melakukan pemeriksaan pasien di RSUD Komodo, Kabupaten Manggarai Barat. Foto: Istimewa.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
LABUAN BAJO - Ketua DPRD Manggarai Barat (Mabar), Edistasius Endi‎ meminta pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Komodo agar kedepannya lebih mementingkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat daripada mementingkan urusan uang.
ADVERTISEMENT
Apalagi selama ini, pelayanan di berbagai puskesmas di Mabar lebih mengurus pungutan uang ketimbang mengurus pelayanan kesehatan kepada pasien yang datang di puskesmas atau rumah sakit.
Permintaan itu disampaikan oleh Ketua DPRD Mabar, Edistasius Endi,Senin (21/10) kepada wartawan usai memantau fasilitas kesehatan di RSUD Komodo.
Edi Endi mengatakan dengan kehadiran RSUD Komodo maka pelayanan kesehatan kepada masyarakat Manggarai Barat dapat dilayani dengan baik. ‎Masyarakat Manggarai Barat dapat menikmati pelayanan rumah sakit  tentunya ditangani oleh tenaga kesehatan yang berpengalaman.
Sedangkan yang lebih penting dari mulai beroperasinya RSUD Komodo adalah lebih mengutamakan pelayanan kesehatan ketimbang mengurus uang pasien. Masyarakat harus dilayani dengan baik terlebih dahulu kemudian mengurus uang. Jangan mengurus uang terlebih dahulu baru kemudian mengurus pasien. Kebiasan-kebiasan tersebut di Puskesmas di Mabar selama ini agar ditinggalkan, Rumas Sakit Pratama Komodo harus mengutamakan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Mabar atau sekitarnya.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, DPRD Manggarai Barat kedepannya akan mendukung pengembangan RSUD Komodo  Sehingga, nantinya pelayanan kesehatan di RSUD Komodo.
"Kita mendukung agar fasilitas kesehatan di RS.Pratama mampu melayani seluruh masyarakat Mabar. Apalagi, DPRD akan mendukung melalui menyetujui anggaran yang diajukan oleh Pemerintah Kabupaten untuk penambahan peralatan fasilitas kesehatan di  RSUD Komodo nantinya‎," kata Edi Endi.
Dia menekankan kepada pihak RSUD Komodo agar serius memberikan pelayanan kepada masyarakat Manggarai Barat yang membutukan pelayanan kesehatan. Tenaga medis harus 24 jam  melakukan pelayanan jam berada di Rumah sakit serta yang paling penting pelayanan kepada masyarakat miskin harus diutamakan.
Pelayanan kesehatan kepada masyarakat jangan melihat nilai uang t‎erlebih dahulu,melainkan memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal sehingga masyarakat merasa senang dengan hadirnya RSUD Komodo di Manggarai Barat.
ADVERTISEMENT
"Hanya satu saja yang kita minta kepada RSUD Komodo yaitu pelayanan kesehatan yang maksimal terlebih dahulu kepada pasien,baru mengurus uang. Jika pasien sudah sehat baru meminta uang pelayanan kesehatan kepada pasien. Ingat,yang utama adalah pelayanan bukan uang," harap Edi Endi.
Bupati Manggarai Barat, Agustinus Ch Dula mengaku merasa senang dengan pelayanan RSUD Komodo selama ini. Pasalnya selama ini, publik Manggarai Barat selalu menanyakan perkembangan fasilitas kesehatan di RSUD Komodo. Apalagi, masyarakat selalu merindukan akan hadirnya rumah sakit . RSUD Komodo semakin besar tentunya pelayanan kesehatan akan semakin terurus di wilayah Manggarai Barat.
Menurutnya, pelayanan kesehatan di RSUD Komodo diharapkan mampu bersaing dengan pelayanan kesehatan di RS.Internasional Siloam. Apalagi saat ini fasilitas kesehatan dan tenaga dokter yang dimiliki oleh RSUD Komodo hampir sama dengan dokter yang ada di RS.Siloam. Begitu juga dengan tenaga perawat dan bidan hampir sama banyaknya dengan tenaga perawat dan b‎idan di RS.Siloam. 
ADVERTISEMENT
"Tenaga medis RSUD Komodo harus tunjukan yang terbaik dengan memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat. Dengan memberikan pelayanan kesehatan yang baik maka pasien merasa senang tentunya masyarakat akan menilai baik tentang pelayanan di RSUD Komodo nantinya. Apalagi, rata-rata pasien ingin ada kenyamanan dan pelayanan kesehatan yang baik dari RSUD Komodo," ujar Gusti Dula.
Bupati Gusti Dula juga berterima kasih kepada masyarakat Merombok, Desa Golo Bilas, Kecamatan Komodo yang menyerahkan tanah untuk pembangunan  RSUD Komodo ini beberapa tahun lalu. Selain itu juga,berterima kasih kepada semua elemen masyarakat yang telah mendukung sehingga akhirnya RSUD Komodo mulai beroperasi sejak tahun 2015 lalu. 
Sekertaris Dinas Kesehatan Mabar, Fransiskus Selatan mengatakan RSUD Komodo memiliki 10 ruangan rawat inap dengan masing-masing ruangan di isi 5 tempat tidur. RSUD Komodo memiliki ‎5 dokter spesialis, yaitu spesialis penyakit dalam, Objin ,bedah, Radiologi, dan spesialis Kulit Kelamin dengan jumlah dokter umum berjumlah 4 orang.
ADVERTISEMENT
Selain rawat inap, di RSUD Komodo juga akan melayani rawat jalan, UGD,‎ pelayanan Farmasi, pelayanan Radiologi, instalasi Gizi dan pelayanan Laboraturium," jelas Frans Selatan.(FP-04).