Siswa dan Guru di Sikka Ini Hasilkan 11 Buku dan 250 Cerpen saat Pandemi Corona

Konten Media Partner
24 November 2021 17:34 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keterangan foto: Buku hasil karya siswa dan guru SMPK Frater Maumere yang dipersiapkan untuk pameran sekolah. Sumber foto: istimewa.
zoom-in-whitePerbesar
Keterangan foto: Buku hasil karya siswa dan guru SMPK Frater Maumere yang dipersiapkan untuk pameran sekolah. Sumber foto: istimewa.
ADVERTISEMENT
MAUMERE-Para siswa dan guru SMPK Frater Maumere, Kabupaten Sikka, Provinsi NTT  telah menghasilkan 11 buku dan 250 cerpen yang belum diterbitkan/dibukukan selama masa pandemi COVID-19 ini.
ADVERTISEMENT
Dari 11 buku yang dihasilkan, sejumlah 9 buku telah diterbitkan dan pihaknya juga sedang memproses penerbitan dua buku baru masing-masing berjudul JONG DOBO dan KESEMPATAN KEDUA,”.
Sedangkan 9 buku karya siswa dan guru yang telah diterbitkan yakni, masing-masing berjudul  INDONESIAKU  Antologi Puisi karya Christian P.F.Lilimanak, dkk; PENA GADING AJAIB  sebuah kumpulan Cerpen karya Jessica Cheryl Hartono yang disunting oleh Guru Bahasa Indonesia Adrianus Barang, S.Pd dengan Prolog Robert Fahik; LAWAN CORONA Tanpa Menebar Kepanikan  sebuah Antologi Inspiratif; BALADA SURAT UNTUK MENTERI sebuah antologi Puisi SMPK Frater Maumere; MENGGENDONG SUNYI karya Guru Bahasa Indonesia Adrianus Bareng, S.Pd; SURAT UNTUK SAHABAT sebuah antologi puisi pelajar SMPK Frater Maumere; GEMU FA  MI RE Tarian Menyatukan Dunia sebuah Antologi Cerpen SMPK Frater; KATA MAMA Karya Jocelyn Brinets Noya; dan SELIMUT SARUNG POLITISI karya Guru Karolus Dolu Tien Toulwala, S.Pd.
ADVERTISEMENT
Demikian dikemukakan Penggerak Literasi SMPK Frater Maumere yang juga Guru Bahasa Indonesia Adrianus Bareng, S.Pd kepada media ini, Rabu (24/11).
Adrianus Bareng mengungkapkan, 9 buku karya guru dan SMPK Frater di atas akan dipajangkan dalam Pameran bertajuk “Merdeka Belajar Nyalakan Masa Depan   Anak Indonesia” yang akan dilangsungkan Kampus SMPK Frater Maumere, pada Jumat (26/11) hingga Sabtu (27/11).
Keterangan foto: para siswa SMPK Frater Maumere. Sumber foto: istimewa.
Lanjutnya, selain 9 buku, pihaknya juga akan memajang 250 cerpen karya siswa dalam sebulan terakhir yang belum dibukukan.
“Selain 9 buku, kami juga akan memajangkan 250 cerpen karya siswa dalam sebulan terakhir yang belum dibukukan selama ajang pameran ini,” ungkap Adrianus Bareng.
Sementara itu Kepala Sekolah SMPK Frater Maumere, Fr. Herman Yoseph, BHK kepada media ini menjelaskan bahwa SMPK Frater (Spater) Maumere telah melakukan persiapan matang untuk menggelar pameran dan pentas kreasi seni dan sains akbar yang puncaknya akan dilangsungkan di halaman lembaga pendidikan itu.
ADVERTISEMENT
"Ribuan siswa Spater yang dibagi ke dalam 15 kelompok ikut secara aktif dalam pelbagai ajang kegiatan persiapan materi pameran dan pentas selama sebulan  sejak 25 Oktober 2021 hingga menjelang acara puncak pameran dan pementasan dimaksud,” ungkap Frater Herman Yoseph.
Selama sebulan itu, lanjut Frater Herman Yoseph, para siswa yang telah dibagi dalam 15 kelompok mengikuti persiapan untuk menyukseskan 15 bidang lomba kreasi dan sains seperti Akustik, Perkusi/Orkestra, Musikalisasi Puisi, Story Telling, Drama Bahasa Indonesia, Drama Bahasa Inggris, Demonstrasi Sains/KIR, Ciptakan puisi dan cerpen, Mading, Seni Lukis, Tarian Kreasi,  Stand up Comedy, Film Pendek, Master of Ceremony/Public Speaking.
“Puncak kegiatan ini terjadi pada momen pameran hasil karya siswa yang akan berlangsung pada Jumat (26/11) dan Sabtu (27/11) mulai pukul 08.00 hingga pukul 12.00 Wita, dan dilanjutkan pada sore harinya sejak pukul 17.00 Wita hingga selesai akan dilangsungkan pentas,” ungkap Frater Herman Yoseph.
ADVERTISEMENT
Kontributor: Mario Wihelmus Patrimonio Sina.