Update Corona NTT: 94 Spesimen Swab Diperiksa, Semuanya Negatif

Sekretaris I Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi NTT, Dr.drg.Dominikus Minggu Mere.

KUPANG - Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa (30/6/2020) menyampaikan perkembangan terkini penanganan COVID-19 di Provinsi NTT.

Dalam konfrensi pers, Sekretaris I Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi NTT, Dr.drg.Dominikus Minggu Mere menyampaikan dari 94 spesimen swab yang diperiksa di Laboratorium Biomolekuler RSUD.WZ.Johannes Kupang, hasilnya tidak ada yang terkonfirmasi positif.

Lanjutnya, spesimen swab yang diperiksa hari ini berasal dari Kabupaten Sikka, Kabupaten TTU, Kabupaten Manggarai Barat dan Kota Kupang.

Ia menjelaskan, jumlah pasien yang positif masih tetap seperti data yang disampaikan kemarin yakni sejumlah 118 kasus.

"Berita baik hari ini ada 6 orang yang sembuh. Terdiri dri 2 orang pasien COVID-19 dari Kabupaten Manggarai Barat dan 4 orang dari Kabupaten Sikka.," ungkapnya.

Dikatakan Dominikus Minggu Mere, untuk perincian yakni:

Kota Kupang: jumlah pasien positif 35 orang, sembuh 29 orang, saat ini dirawat tinggal 5 orang dan yang meninggal 1 orang.

Kabupaten TTS, Rote Ndao, Ende, dan Kabupaten Flores Timur, semuanya sudah dinyatakan sembuh.

"TTS 4 orang sudah sembuh, Rote Ndao 2 orang sudah sembuh, Ende 12 orang sudah sembuh semua, dan Kabupaten Flores Timur 2 orang sudah sembuhm" ungkapnya.

Kabupaten Sikka hari ini pasien sembuh bertambah 4 orang. Sehingga total pasien yang sembuh ada 21 orang dari 27 yang dinyakan positif. Untuk yang dirwat di RSUD TC.Hillers masih sejumlah 6 orang.

Untuk Kabupaten Manggarai masih 1 orang pasien positif yang dirawat, Nagakeo 3 orang dirawat dan Kabupaten Manggarai Barat sembuh bertambah 2 orang menjadi 9 orang sembuh. Sehingga, dari 16 pasien positif, tersisa 7 orang yang masih dirawat.

Kabupaten Sumba Timur masih tetap sama. Dari 11 orang yang dinyatakan positif, 8 orang dinyatakan sembuh dan saat ini tersisa 3 orang yang dirawat.

Untuk Kabupaten Sumba Barat Daya masih 1 orang dirawat, sedangkan Kabupaten Sumba Barat posisinya masih 4 orang dirawat karena baru kemarin diisolasi di RSUD Waikabubak di Sumba Barat.

"Kita harapkan ke depan memang pasien yang dirawat sudah lebih dari 21 hari. Kami akan evaluasi khususnya untuk pasien yang dirawat di RSUD Aeramo di Nagekeo. Mudah - mudahan minggu ini sudah ada hasilnya untuk 3 pasien dari kluster Magetan yang dirawat disana," ungkap Dominikus Minggu Mere.