Membentuk Masyarakat Ideal Seiring Perkembangan Teknologi Digital 5.0

Fransiscus Ferry
Mahasiswa prodi Ilmu Komunikasi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta
Konten dari Pengguna
6 Desember 2022 19:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Fransiscus Ferry tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber: (Kominfo RI)
zoom-in-whitePerbesar
Sumber: (Kominfo RI)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kehidupan manusia saat ini tidak dipungkiri sangat melekat dengan perkembangan teknologi. Teknologi akan terus menjadi hal penting bagi umat manusia selama peradaban manusia masih ada. Teknologi yang saat ini mengalami perkembangan yang sangat pesat adalah teknologi digital yang mana merupakan salah satu hal yang penting saat ini. Tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi digital tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia modern. Teknologi digital sangat mempengaruhi kehidupan manusia dari segala usia, mulai dari anak-anak hingga orang tua.
ADVERTISEMENT
Teknologi digital banyak merubah kehidupan manusia dalam berbagai aspek kehidupan. Saat ini, waktu dan jarak bukan lagi halangan dalam berkomunikasi satu sama lain. Kegiatan sehari-hari juga mampu dilakukan melalui internet dan elektronik, seperti Meeting, E-learning, E-banking, Email,Video call, dan sebagainya. Berbagai aktivitas melalui teknologi digital ini sangat membantu kegiatan umat manusia dan membentuk masyarakat ideal baru dalam kehidupan.
Masyarakat ideal yang dibentuk seiring perkembangan teknologi digital saat ini mendorong masyarakat untuk selalu mengikuti perkembangan teknologi dan menggunakannya dalam kegiatan sehari-hari. Dengan terbentuknya hal tersebut, saat ini masyarakat mulai meninggalkan kehidupan bermasyarakat yang lama dan mulai berevolusi dengan menggunakan teknologi digital untuk menopang kehidupan untuk mewujudkan inovasi dan kondisi yang ideal.
ADVERTISEMENT
Di Indonesia sendiri perkembangan teknologi digital memiliki perkembangan yang sangat pesat dimulai pada tahun 2020 yang mana penggunaan teknologi digital tumbuh sebesar 15% dari tahun tahun sebelumnya. Maka dari itu pemerintah mulai memberikan arahan terkait akselerasi transformasi digital di Indonesia sebagai upaya mendukung evolusi masyarakat kearah penggunaan teknologi digital.
Transformasi Digital
dalam KBBI, arti “Transformasi” adalah tentang suatu perubahan rupa (bentuk, sifat, fungsi, dan sebagainya), Sedangkan kata “Digital” artinya lebih berhubungan dengan angka-angka untuk sistem perhitungan tertentu. Kedua kata tersebut akan memberikan makna yang lebih luas apabila dipadukan menjadi “Transformasi Digital”.
Berangkat dari hal tersebut, nantinya berbagai aspek kehidupan akan terpengaruh mulai dari kegiatan bermasyarakat, dunia usaha, bahkan juga sistem pemerintahan.
ADVERTISEMENT
Tapi tahukah Anda, konsep transformasi digital sendiri sebenarnya bukanlah sesuatu yang baru. Konsep ini sudah mulai muncul beberapa dekade silam, tepatnya di era revolusi industri 3.0 saat mesin-mesin pintar seperti komputer & software dikembangkan.
Namun, di era sekaranglah transformasi digital tersebut terakselerasi dikarenakan adanya peralihan yang begitu masif dari teknologi analog ke teknologi digital yang menyentuh hampir di segala aspek kehidupan.
Besarnya penggunaan teknologi digital dan pengaruhnya dalam berbagai sektor di Indonesia mendorong pemerintah melakukan akselerasi transformasi digital yang membuat semua elemen bergantung pada penggunaan teknologi digital. Pemerintah mulai membangun sektor sektor digital yang meliputi sektor kesehatan, pendidikan, ekonomi, keamanan, pertahanan, dan sebagainya dan juga membangun pusat data nasional untuk menampung data digital.
ADVERTISEMENT
Pemerintah juga menyiapkan skema-skema kebutuhan sumber daya manusia di bidang digital seperti lahan pekerjaan yang sangat dibutuhkan untuk menjalankan transformasi digital itu sendiri.
Pemanfaatan Transformasi Digital Pada Masyarakat
Percepatan transformasi digital yang dilakukan pemerintah guna menghadapi perkembangan teknologi digital yang begitu pesat juga mendorong pemerintah untuk dapat mengajak masyarakat mulai memanfaatkan penggunaan teknologi digital dalam berbagai kegiatan.
Pemerintah melalui Kominfo memiliki berbagai program guna mendukung terlaksananya hal tersebut, seperti pengembangan SDM, meluncurkan program UMKM go online yang dimana pelaku usaha diajak untuk dapat memperluas akses dan pasarnya melalui online. Kominfo juga memberikan dukungan penuh berupa beasiswa digital yang akan diberikan setiap tahun.
Program yang dilakukan pemerintah guna mendukung transformasi digital tidak semata mata hanya dilakukan oleh pemerintah itu sendiri saya, tetapi diperlukan juga peran masyarakat yang harus mau untuk menerima perubahan dan mau belajar hal baru untuk kemajuan bangsa di berbagai bidang.
ADVERTISEMENT
Anggota komisi 1 DPR RI Fraksi Demokrat, Sjarifuddin Hasan berkata bahwa masyarakat Indonesia saat ini dapat menikmati fasilitas penunjang teknologi digital yang dibutuhkan sehingga semuanya dapat mengakses teknologi dengan mudah, dan diharapkan hal ini merupakan kesempatan bagi generasi muda Indonesia untuk meningkatkan ekonomi dan melakukan aktivitas dengan mudah. (Kominfo.go.id)
Dampak Yang Akan Dirasakan Masyarakat
Pesatnya perkembangan teknologi digital yang terjadi juga mempengaruhi cepatnya perubahan kebiasaan dan aktivitas masyarakat. Menurut Elfira Fitri Wahyono, Manager of External Student Affairs, transformasi digital banyak berpengaruh baik positif maupun negatif kepada masyarakat. Dampak positif dengan adanya transformasi digital adalah kemudahan dalam mengakses informasi. Peningkatan kualitas dan efisiensi inovasi di berbagai bidang juga dapat dirasakan oleh siapapun.
ADVERTISEMENT
Sedangkan dampak negatifnya adalah banyak pelanggaran terutama pelanggaran hak cipta atau hak kekayaan intelektual (HAKI) yang disebabkan oleh sangat cepatnya arus informasi. Ketersediaan lapangan kerja serta skill yang minim, banyak tersebar hoaks dan menimbulkan budaya baru yang membuat masyarakat malas untuk bergerak.
Maka dari itu, pemerintah menghimbau masyarakat untuk bijak dalam menyikapi pesatnya perkembangan teknologi digital dan diharapkan juga dapat memanfaatkannya dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Tantangan dalam era transformasi digital bisa merubah tatanan kehidupan sosial, budaya, masyarakat, dan politik. Kemudian yang kedua, adanya kemerosotan moral bangsa, yaitu tergerusnya nilai kepekaan sosial, kepedulian, dan empati pada sesama.
Akan tetapi, berdasarkan riset dari Digital Civility Indeks, negara kita belum mampu sepenuhnya memenangkan tantangan dari transformasi digital. Hal ini karena tingkat kesopanan masyarakat Indonesia dinyatakan paling rendah se-Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
Hal ini bisa terjadi karena banyak masyarakat yang menganggap bahwa kehidupan dunia nyata dan digital itu berbeda. Padahal justru keduanya sama, bahkan aktivitas kita di media sosial mencerminkan perilaku kita di dunia nyata. Banyak masyarakat juga tidak menyadari bahwa mereka akan bertemu dengan manusia lainnya. Mereka berpikir, di media sosial atau ruang digital itu sendirian.
Dalam menghadapi tantangan transformasi digital, caranya dengan membangun pondasi budaya yang kokoh saat berinteraksi di ruang digital. Di Indonesia, pondasi budaya yang kokoh itu bisa dilakukan dengan menanamkan budaya luhur Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika di ruang digital.
Nantinya pondasi budaya pancasila akan merangsang munculnya budaya kreatif dan produktif di ruang digital.
Budaya kreatif ini meliputi:
ADVERTISEMENT
1. Bijak dalam memilih platform digital sesuai dengan kebutuhan
2. Memahami, menguasai, dan perlakukan platform digital dengan baik
3. Menggunakan platform digital dengan sewajarnya
4. Menyebarkan konten positif
5. Mengoperasikan teknologi digital secara aman dengan menjaga data pribadi dan jejak digital
6. Menanamkan rasa cinta tanah air
Di era industri 4.0 seperti sekarang, transformasi digital menjadi hal terpenting untuk kesempatan berkembang membuat perubahan dari berbagai aspek kehidupan.
Dengan melakukan transformasi digital, Anda bisa melakukan penghematan besar-besaran. Karena, semakin canggih teknologi maka sumber daya manusia pun akan berkurang karena tenaga kerja digantikan oleh mesin seiring kemajuan teknologi.