Merintis Bisnis di Saat Pandemi

Fransiska Dwi Ratna
Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang jurusan akuntansi
Konten dari Pengguna
20 Januari 2021 17:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Fransiska Dwi Ratna tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Banyak masyarakat yang ingin merintis bisnis disaat pandemi. Seperti yang kita tau bahwa penyebaran covid-19 hingga kini belum juga berakhir. Banyak perusahaan yang mengalami kebangkrutan akibat tekanan ekonomi di tengah pandemic virus corona atau covid -19. Hal ini terbukti dari adanya beberapa perusahaan yang berada dalam antrean pangajuan pailit seperti restoran waralaba pizza Hut. Dengan adanya perusahaan yang mengalami kerugian ini juga akan berdampak pada banyaknya karyawan yang di PHK atau pun diliburkan sementara oleh perusahaan. Banyaknya masyarakat yang menjadi pengangguran merupakan imbas dari sepinya orderan. Sehingga sebagian masyarakat tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupnya karena tidak mendapatkan pekerjaan pengganti dalam waktu yang singkat dan bingung bagaimana cara merintis bisnis.
ADVERTISEMENT
Sedikitnya lowongan pekerjaan yang tersedia disaat pandemic seperti ini mau tidak mau masyarakat harus mandiri dengan membuka kegiatan usahanya sendiri. Lantas strategi apakah yang harus dilakukan saat merintis bisnis disaat pandemic dan dengan modal yang minim?

1. Perhatikan peluang yang ada di sekitar.

Akibat pandemi virus corona berdampak pada pola hidup masyarakat. Saat ini banyak masyarakat yang lebih memperhatikan kebersihan dan kesehatannya. Hal ini bisa dijadikan peluang usaha yang sangat menguntungkan. Pertama anda bisa membuka usaha dibidang kesehatan seperti membuka bisnis peralatan pendukung kesehatan berupa masker, handsanitaizer, face shield. Kedua membuka usaha kuliner. Adanya kebijakan social distancing membuat masyarakat harus membatasi diri beraktivitas di luar rumah dan harus melakukan WFH (Work From Home) sehingga bisnis kuliner dengan layanan pesan antar merupakan suatu peluang yang cukup menjanjikan. Ketiga, jasa les privat.Untuk anda yang memiliki kemampuan mengajar, usaha ini cukup menguntungkan karena pada usaha jenis ini bisa dikatakan tidak membutuhkan modal yang banyak karena mengandalkan kemampuan yang sudah dimiliki sebelumnya. Terlebih lagi saat ini banyak pelajar yang belajar dari rumah dan membutuhkan guru privat.
ADVERTISEMENT

2. Pilih Peluang Bisnis Yang Berbiaya Rendah.

Setelah memperhatikan peluang yang ada langkah selanjutnya adalah menentukan mana yang sesuai dengan modal yang anda punya. Untuk memulai bisnis disaat pandemic covid-19 seperti ini lebih baik memilih bisnis yang tidak memerlukan modal yang besar.

3. Rencanakan Bisnis yang Mudah dilakukan.

Untuk tahap awal perintisan sebuah bisnis yang memerlukan modal yang terbatas lebih baiknya pilih usaha yang mudah untuk dilakukan dan tidak memerlukan peralatan yang mahal untuk membuat produk tersebut.

Strategi Pemiliham Lokasi Dalam Merintis Bisnis

Meski saat ini banyak dari pebisnis memanfaatkan aplikasi online untuk memasarkan produknya , manajemen lokasi tetap menjadi aspek yang penting dalam sebuah bisnis. Misalnya, memilih lokasi produksi yang dekat dengan bahan baku atau tempat jasa antar barang. Hal tersebut akan mengurangi biaya dalam suatu produksi sehingga keuntungan bisa dimaksimalkan. Selain itu perhatikan tata letak
ADVERTISEMENT

5. Optimalkan Media Sosial dan Pilih Strategi Marketing yang Menarik.

Melakukan promosi melalui media social terbukti ampuh dengan penghasilan usaha yang meningkat dan terus berkembang dari waktu ke waktu. Pada saat ini sebagian besar masyarakat telah menggunakan media social dan hal ini dapat menjadikan produk mudah dikenal oleh banyak orang . Keuntungan lain menggunakan media sosila untuk media promosi adalah biaya yang lebih rendah dari pada harus mencetak brosur. Selain itu rencanakan strategi marketing yang dapat menarik minat konsumen seperti, Promo buy 1 get 1 free, gratis ongkir, memberi bonus setiap di setiap pembelian, dll.

6. Desain Produk Semenarik Mungkin

Desain tidak bisa dipisahkan dari sebuah produk. Desain yang bagus akan manarik minat pelanggan untuk membeli barang tersebut. Selain dari unsur estetika, hal yang perlu diperhatikan dalam desain produk adalah unsur ergonomis. Perhatikan aspek keamanan, kenyamanan dan keindahan yang ada pada produk.
ADVERTISEMENT
Itulah 6 Strategi yang harus diperhatikan dalam merintis bisnis disaat pandemi.