Konten dari Pengguna

Evolusi Batik: Dari Simbol Kerajaan Hingga Warisan Budaya Dunia

Frischa Laila Puspitasari
Mahasiswa semester 2 Universitas Airlangga , prodi Ilmu Sejarah
2 Juni 2024 12:23 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Frischa Laila Puspitasari tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://kemenparekraf.go.id/ragam-ekonomi-kreatif/10-sentra-batik-di-pulau-jawa-yang-menjadi-destinasi-wisata-ekonomi-kreatif
zoom-in-whitePerbesar
https://kemenparekraf.go.id/ragam-ekonomi-kreatif/10-sentra-batik-di-pulau-jawa-yang-menjadi-destinasi-wisata-ekonomi-kreatif
ADVERTISEMENT
Fungsi Batik dalam Kehidupan Masyarakat Dahulu
Pada masa lalu, batik tidak hanya menjadi pakaian sehari-hari keluarga kerajaan tetapi juga digunakan dalam berbagai kegiatan adat seperti upacara kelahiran dan perkawinan. Wanita, sebagai penjaga kehormatan diri, diwajibkan mengenakan kain panjang untuk menutupi kakinya. Penggunaan batik pada zaman dulu memberikan kesan elegan dan anggun pada wanita.
ADVERTISEMENT
Makna Filosofi dalam Motif Batik Nusantara
Setiap daerah di Indonesia memiliki motif batik dengan ciri khasnya sendiri, dan setiap motif menyimpan makna dan nilai filosofi. Beberapa jenis motif batik meliputi Motif Parang yang menggambarkan ombak di laut selatan Yogyakarta, Motif Kawung yang populer di Jawa Tengah dan Yogyakarta, serta Motif Sido Asih yang melambangkan kehidupan manusia yang penuh kasih sayang.
Batik Modern dan Rok Panjang
Seiring perkembangan zaman, batik tidak hanya diproduksi dalam bentuk kain panjang, melainkan juga menjadi bagian dari busana modern. Rok panjang batik dengan berbagai model, seperti rok lilit dan rok plisket batik, kini dapat dengan mudah ditemui di platform belanja online. Pilihan busana batik yang variatif menjadi tren, termasuk dalam mata kuliah Pembelajaran Dasar Bersama (PDB) di Universitas Airlangga.
ADVERTISEMENT
Batik dalam Ancaman Klaim Hak Cipta
Meskipun batik telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia, hak cipta terhadap batik Indonesia masih menjadi perhatian. Klaim batik oleh pihak asing, seperti yang terjadi dengan Miss Grand Malaysia pada tahun 2018, menimbulkan pertanyaan tentang perlindungan hak cipta internasional terhadap batik Indonesia.
Hari Batik Nasional: Merayakan Keberhasilan Batik
https://m.jpnn.com/news/peringati-hari-batik-nasional-sapawastra-usung-tema-kembang-pesisir
Indonesia memperingati Hari Batik Nasional setiap 2 Oktober sebagai bentuk pengakuan atas keberhasilan batik sebagai warisan budaya dunia. Meskipun batik diproduksi oleh beberapa negara lain, seperti Srilanka, China, dan Malaysia, batik tetap menjadi simbol kekayaan dan keragaman budaya Indonesia.
Peran Masyarakat dalam Melestarikan Batik
Melestarikan batik menjadi tanggung jawab bersama untuk generasi milenial. Batik adalah cerminan dari kearifan lokal dan jiwa bangsa Indonesia. Meskipun terdapat kesamaan budaya dengan Malaysia, batik tetap menjadi warisan budaya Indonesia yang harus diperkenalkan kepada generasi muda.
ADVERTISEMENT
Penelitian dan Pengembangan Batik
Beberapa penelitian seperti pengembangan batik dalam era modern dan urgensi batik mark menjadi bukti upaya untuk terus memajukan batik Indonesia. Perlindungan hukum terhadap hak cipta warisan budaya batik juga menjadi fokus kajian untuk melindungi kekayaan intelektual bangsa.
Kesimpulan: Batik Sebagai Pusaka Bangsa
Batik, dengan sejarah panjang dan pengakuan internasional, tetap menjadi pusaka bangsa Indonesia. Peran semua pihak, dari masyarakat hingga pemerintah, sangat diperlukan dalam menjaga, melestarikan, dan memajukan batik sebagai bagian tak terpisahkan dari identitas dan kekayaan budaya Indonesia.
Daftar Pustaka
ADVERTISEMENT