Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Edukasi Cegah Stunting oleh Mahasiswa KKN TIM I UNDIP Desa Tempurharjo
7 Februari 2025 15:40 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Gabriella Devina tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
"Sosialisasi Edukasi Cegah Stunting oleh Mahasiswa KKN Tim 1 2025 Universitas Diponegoro Desa Tempurharjo, Kec. Eromoko, Wonogiri"
ADVERTISEMENT
Pada kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM I T.A 2024/2025 di Desa Tempurharjo, berbagai jurusan mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) menyelenggarakan edukasi terkait stunting untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang bahaya dan pencegahan stunting. Kegiatan ini melibatkan mahasiswa dari berbagai program studi, masing-masing dengan pendekatan dan kontribusi yang unik.
Dimulai dari Dimas Gandung mahasiswa Program Studi Akuntansi, Dimas memberikan infografis melalui media cetak seperti poster yang dipasang di posyandu, sekolah, dan kantor desa, serta melalui media digital. Infografis tersebut berisi informasi mengenai stunting, dampaknya, dan cara pencegahannya. Langkah ini bertujuan untuk memberikan informasi visual yang mudah dipahami oleh masyarakat.
Selanjutnya, Kristian Marsil mahasiswa dari Program Studi Ilmu Hukum melakukan edukasi mengenai kasus-kasus stunting, pencegahan, dan penanganannya. Mereka menyampaikan informasi mengenai aspek hukum yang berkaitan dengan stunting dan langkah-langkah yang bisa diambil untuk mencegah dan menangani masalah ini. Pendekatan ini membantu masyarakat memahami implikasi hukum dari stunting dan pentingnya tindakan preventif.
ADVERTISEMENT
Program Studi Hubungan Internasional, Aura Sabrina turut berkontribusi dengan melakukan pencerdasan masyarakat melalui edukasi dan advokasi mengenai stunting. Mereka menyampaikan informasi tentang penyebab, dampak, pencegahan, dan pola asuh anak yang sesuai untuk mencegah stunting. Edukasi ini diharapkan dapat membuka wawasan masyarakat dan mendorong perubahan perilaku yang positif.
Naiha Tyantri Mahasiswa dari Program Studi Gizi menyelenggarakan gerakan hidup sehat dan memberikan edukasi tentang pemilihan makanan yang sehat sesuai dengan konsep "Isi Piringku". Mereka memberikan pengetahuan tentang pentingnya gizi seimbang dalam mencegah stunting, serta bagaimana memilih makanan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian.
Program Studi Fisika, Muhammad Fahrurrozy menyediakan alat ukur teknologi suhu dan kelembaban untuk memantau status gizi atau kualitas air di Desa Tempurharjo. Alat ini membantu dalam pemantauan kondisi lingkungan yang bisa mempengaruhi kesehatan dan gizi anak. Dengan adanya alat ini, masyarakat dapat lebih mudah mengontrol faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan anak.
ADVERTISEMENT
Gabriella Devina Mahasiswa dari Program Studi Manajemen dan Administrasi Logistik melakukan pengenalan mengenai infografis pengadaan bahan makanan bergizi yang disesuaikan dengan keadaan stunting di Desa Tempurharjo. Mereka memberikan panduan tentang cara distribusi barang terlebih dalam mendapatkan dan mengelola bahan makanan yang bergizi, serta pentingnya manajemen logistik dalam penyediaan makanan.
Rios Paldo mahasiswa Program Studi Teknologi dan Rekayasa Konstruksi Perkapalan menyelenggarakan program edukasi dan distribusi alat makan aman di desa. Mereka memberikan informasi tentang pentingnya kebersihan dan keamanan alat makan dalam mencegah penyakit yang bisa menyebabkan stunting. Edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya sanitasi dalam kehidupan sehari-hari.
Mahasiswa dari Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Hasna Asti membuat peta persebaran stunting di Desa Tempurharjo. Peta ini membantu dalam mengidentifikasi wilayah-wilayah dengan kasus stunting tertinggi dan menentukan langkah-langkah intervensi yang tepat. Informasi ini sangat berharga dalam upaya menanggulangi stunting di tingkat lokal.
ADVERTISEMENT
Program Studi Teknik Geodesi, Rifda Ayu melakukan pemetaan fasilitas kesehatan di Desa Tempurharjo. Pemetaan ini membantu masyarakat dalam mengakses fasilitas kesehatan yang tersedia untuk mendapatkan pelayanan gizi dan kesehatan yang baik. Dengan informasi yang akurat tentang lokasi fasilitas kesehatan, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mendapatkan layanan yang dibutuhkan.
Terakhir, Muhammad Zikri mahasiswa dari Program Studi Teknik Mesin memberikan edukasi mengenai quality control untuk penyediaan makanan di Desa Tempurharjo. Mereka mengajarkan cara memastikan makanan yang dikonsumsi aman dan bergizi untuk mencegah stunting. Edukasi ini penting untuk memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi masyarakat memiliki kualitas yang baik dan sesuai dengan standar kesehatan.
Dengan berbagai kontribusi dari mahasiswa KKN TIM I UNDIP, kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat Desa Tempurharjo tentang bahaya dan pencegahan stunting. Kegiatan ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antar program studi dalam mengatasi masalah kesehatan masyarakat.
ADVERTISEMENT
Penulis : KKN Universitas Diponegoro TIM 1 2025 Desa Tempurharjo, Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri, Wonogiri, Jawa Tengah
Dosen Pembimbing Lapangan : Aulia Vidya Almadana, S.E., M.M
Lokasi KKN TIM 1 2025 : Desa Tempurharjo, Kec. Eromoko, Kab. Wonogiri