5 Mitos Tentang Kopi yang Sebaiknya Kamu Abaikan

Ilustrasi. (Foto: Unsplash)

Baik itu diminum panas di pagi hari, atau es kopi di siang hari, minuman ini mudah dinikmati berbagai kalangan. Bagi pecinta kopi, tentu tidak asing dengan banyak mitos yang ada tentang mengkonsumsi kopi yang sebenarnya justru salah kaprah. Agar kamu bisa minum kopi dengan tenang, ketahui dulu beberapa mitos tersebut.

Nah, berikut ini merupakan 5 mitos tentang kopi yang perlu kamu abaikan.

Teh lebih baik dari kopi

Ilustrasi. (Foto: Unsplash)

Asupan nutrisi tentu bukan sesuatu yang harus menjadi kompetisi. Dikonsumsi tanpa gula, teh bisa menjadi asupan yang kaya akan antioksidan dibanding kopi. Tapi jika berbicara tentang memberi tambahan energi, kandungan kafein di dalam kopi lebih banyak daripada teh.

Membatasi diri 1 kopi perhari

Gif via Giphy

Tentu saja mengkonsumsi sesuatu terlalu banyak punya efek buruk, termasuk kopi. Kafein yang direkomendasikan untuk tubuh adalah 300-400 mg, sedagkan dalam satu gelas ada sekiar 100 mg kafein. Hal yang penting untuk dibatasi sebenarnya adalah gula di dalam kopi tersebut.

Tidak baik konsumsi kopi setiap hari

Gif via Giphy

Pada dasarnya, kafein masih aman untuk dikonsumsi setiap hari jika sesuai batas. Gula di dalam kopi yang sebenarnya harus benar-benar diperhatikan. Mulai coba konsumsi kopi tanpa gula bisa bisa menjadi sesuatu yang malah menyehatkan bagi tubuh.

Kopi membuat haus

Gif via Giphy

Kafein dalam kopi bisa memberikan efek diuretik, membuat tubuh mengeluarkan kelebihan cairan melalui urin. Walau demikian, bukan berarti kopi malah membuat kamu dehidrasi. Justru kelebihan cairan tersebut dibantu oleh kafein untuk dikeluarkan dari tubuh.

Minum kopi untuk usir kantuk

Gif via Giphy

Kopi seringkali menjadi senjata ampuh dalam mengusir kantuk. Padahal jika mengantuk tubuh tetap butuh untuk istirahat sejenak. Kopi hanya berguna untuk memberikan efek segar dalam tubuh, untuk tubuh bisa lebih fokus. (Ang)