Konten dari Pengguna

Fakta Mengerikan Pembunuhan Hwaseong, Paling Kejam dan Sadis di Korea Selatan

Generasi Milenial
Generasi Milenial
25 September 2021 12:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pembunuhan. Gambar oleh PublicDomainPictures dari Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pembunuhan. Gambar oleh PublicDomainPictures dari Pixabay
ADVERTISEMENT
Kasus pembunuhan berantai yang terjadi di Kota Hwaseong, Provinsi Gyeonggi, Korea Selatan, merupakan salah satu pembunuhan paling kejam dan sadis di Negeri Ginseng tersebut. Kasus yang terjadi pada 1986 sampai 1991 tersebut menewaskan lebih dari 10 perempuan yang sebelumnya diperkosa oleh pelaku.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2019, 33 tahun setelah kejadian, polisi baru menemukan fakta bahwa pelaku selama ini sudah mendekam di penjara. Walaupun demikian, kasus ini memiliki empat fakta yang sampai saat ini masih membuat warga Korea Selatan bergidik ngeri.

Pembunuhan Dilakukan oleh Satu Orang

Pada mulanya, polisi memperkirakan ada banyak orang di balik tindak kriminal ini. Namun, faktanya pembunuhan tersebut hanya dilakukan oleh satu orang.
Namanya Lee Choon Jae, seorang pria yang saat ini berusia 58 tahun. Di balik kejahatannya, ternyata ia dikenal dikenal sebagai sosok yang tenang dan pendiam.

Lebih dari 10 Kali Melakukan Pemerkosaan dan Pembunuhan

Ilustrasi pembunuhan. Foto: PublicDomainPictures/Pixabay
Choon Jae mengaku pada polisi telah melakukan pemerkosaan dan pembunuhan lebih dari 10 kali. Pemerkosaan pertamanya dilakukan pada 8 Februari 1986 dan pembunuhan pertamanya dilakukan pada 15 September 1986.
ADVERTISEMENT
Ia akhirnya dijatuhi hukuman seumur hidup setelah memperkosa dan membunuh adik iparnya.

Melakukan Pemerkosaan dan Pembunuhan Secara Acak

Choon Jae disebut sebagai psikopat sadis. Ia memperkosa dan membunuh korbannya secara acak, tidak peduli latar belakang dan usianya. Bahkan, ia tidak sedikit pun merasa bersalah atas tindakannya tersebut.
Akibat pembunuhan tersebut, para wanita di Hwaseong dilarang keluar rumah di atas pukul 20.00. Selain itu, mereka juga dilarang memakai baju berwarna merah.

Pernah Jadi Korban Pelecehan Seksual

Ilustrasi pelecehan seksual. Foto: Shutter Stock
Berdasarkan rumor yang beredar, Choon Jae pernah jadi korban kekerasan seksual yang dilakukan oleh seorang wanita yang lebih tua. Hal itulah yang menjadi penyebab dari semua tindakannya tersebut. Seksualitas Choon Jae mudah terangsang, sehingga ia melakukan pemerkosaan.
ADVERTISEMENT
Itu tadi empat fakta di balik pembunuhan paling kejam dan sadis di Korea Selatan. Semoga kejadian yang sama tidak terulang kembali, ya. (mit)