Konten dari Pengguna

Jangan Terbawa Emosi, Ini 4 Cara Menghadapi Teman yang Moody

Generasi Milenial
Generasi Milenial
3 Januari 2022 12:39 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Dalam kehidupan kamu pasti memiliki banyak teman untuk menjalani hari-hari agar menyenangkan. Semakin banyak temanmu, semakin banyak pula karakter yang harus kamu pahami. Ada yang suka bergurau, ada yang suka bercerita, dan pasti selalu ada hal yang membuat asyik. Mereka semua tentunya memiliki sifat yang unik.
ADVERTISEMENT
Semua keunikan yang mereka miliki bermacam-macam, ada yang sering membuat tertawa, ada juga yang terkadang membuat kesal, seperti berubah-ubah mood atau sering disebut moody. Pasti kamu pernah kan kesal karena teman kamu yang tiba-tiba badmood tanpa alasan yang jelas.
Nah, kamu jangan marah dulu. Karena pada umumnya mereka menjadi badmood karena kondisi perasaannya yang kurang baik. Jadi, berikut ini adalah cara menghadapi teman yang moody.
1. Belajar membaca suasana hati
Ilustrasi. Foto: Pixabay
Perubahan suasana hati seorang teman biasanya memiliki pemicu spesifik yang pada akhirnya akan kamu kenali seiring berjalannya waktu yang kalian habiskan bersama.
Mengenali pemicu-pemicu ini akan memungkinkanmu untuk mengetahui kapan harus memberi temanmu ruang untuk memproses emosinya. Berikan dia waktu untuk sendiri, jika sudah siap dia akan menceritakannya tanpa harus kamu tanya.
ADVERTISEMENT
2. Tanyakan keadaannya
Ilustrasi. Foto: Pixabay
Sebagai teman yang baik, cobalah untuk menanyakan keadannya jika temanmu tiba-tiba berumah menjadi badmood. Tindakan bertanya adalah sikap yang selalu berhubungan dengan empati.
Jika kamu bertanya kepada seorang teman, kamu begitu perhatian dan pengertian dibandingkan dengan memberi tahu mereka pernyataan yang membuat mereka mungkin akan semakin kecewa.
3. Berikan apa yang dibutuhkan
Ilustrasi. Foto: Pixabay
Ketika sedang badmood, biasanya dia sedang membutuhkan sesuatu tanpa harus menyampaikannya melalui kata-kata. Dia menginginkan orang lain memberikan apa yang dia butuhkan tanpa harus dia katakan.
Memang nampak egois sih, karena dia ingin sesuatu tanpa harus mengatakan dia menginginkannya, jadi orang lain harus dipaksa untuk mengerti dan memahaminya. Sebagai teman yang baik seharusnya kamu sudah mengerti melalui gerak-gerik dan bahasa tubuhnya.
ADVERTISEMENT
4. Posisikan diri sebagai pendengar yang baik
Ilustrasi. Foto: Pixabay
Jika temanmu dalam keadaan mood yang kurang baik mereka akan merasa sangat membutuhkan orang yang dapat mengerti mereka. Mereka butuh keluhannya untuk didengarkan. Pada saat seperti tiu, posisikanlah dirimu sebagai pendengar yang baik. Yang akan bersedia mendengarkan keluh kesah tentang apa yang dia rasakan.
Ketika dia sedang berbicara, jangan menyela-nyela pembicaraannya. Tunggu saja sampai dia tuntas membicarakan tentang semua yang dia ingin bicarakan. Karena bagi seseorang yang moody, hal kecil saja bisa menjadi penyebab badmood-nya.
Nah, itu dia cara menghadapi teman yang moody. Jangan kebawa emosi dulu ya! (yrs)