Kisah Sadis Amarjeet, Bocah 8 Tahun yang Sudah Jadi Pembunuh Berantai

Generasi Milenial
Generasi Milenial
Konten dari Pengguna
12 Februari 2022 10:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pembunuhan. Foto: Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pembunuhan. Foto: Getty Images
ADVERTISEMENT
Pelaku tindak kejahatan umumnya adalah orang dewasa. Namun, di India, seorang bocah berusia delapan tahun ditetapkan sebagai pelaku pembunuhan berantai. Ia adalah Amarjeet Sada, seorang anak laki-laki yang berasal dari Desa Mushahar, Blihar, India.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2007, seorang ibu melapor pada polisi bahwa ia kehilangan bayinya. Kala itu, ia sedang pergi mengantar anaknya ke sekolah. Saat kembali ke rumah, bayinya yang berusia enam bulan itu hilang. Polisi pun melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan ke tetangga sang ibu.
Seorang warga melapor pada polisi bahwa bayi tersebut kemungkinan diambil oleh Amarjeet. Benar saja, ternyata Amarjeet membunuh bayi tersebut dengan membawanya ke ladang dan memukulnya dengan batu.
Polisi pun segera mengamankan Amarjeet. Setelah dilakukan interogasi, diketahui bahwa bocah itu telah membunuh sejak berusia tujuh tahun. Ia pernah membunuh sepupu yang berusia enam tahun dan saudara perempuannya sendiri yang berusia delapan bulan. Caranya pun yang sama seperti yang ia lakukan pada si bayi tersebut.
ADVERTISEMENT
Psikolog yang menanganinya mengungkapkan bahwa Amarjeet menderita gangguan perilaku emosi berkelanjutan. Gangguan tersebut disebabkan oleh aktivitas kimiawi pada otaknya. Ia pun tak merasa bersalah atas tindakannya. Bahkan, ia hanya tersenyum dan minta biskuit saat diinterogasi polisi.
Atas kejahatannya tersebut, Amarjeet ditahan di rumah tahanan khusus anak-anak sampai berusia 18 tahun. (mit)