Metode BLW untuk MPASI Bayi: Cara Penerapan, Manfaat, dan Kekurangannya

Metode BLW untuk MPASI Bayi. Foto: Shutterstock

Pada usia 6-9 bulan, bayi sudah boleh mengkonsumsi makanan pendamping ASI (MPASI). Ada banyak jenis makanan yang bisa dipilih untuk MPASI, seperti buah-buahan, sayuran, sampai biskuit. Nah, salah satu metode untuk mengenalkan MPASI yaitu dengan Baby Led Weaning (BLW).

Apa Itu Metode BLW untuk MPASI Bayi?

BLW adalah metode yang membiarkan bayi memilih sendiri MPASI-nya. Metode ini sudah terkenal dan digunakan di Inggris, kemudian menyebar ke negara-negara lain termasuk Indonesia.

Ternyata, metode ini sudah banyak dilakukan orang tua tanpa disadari, lho! Karena biasanya bayi selalu penasaran dengan benda-benda di sekitarnya. Ketika si kecil melihat berbagai makanan di meja, dia akan mencoba memakan makanan itu.

Untuk menerapkan BLW secara sadar, Bunda harus menciptakan lingkungan yang aman bagi bayi. Misalnya dengan menyiapkan meja yang bisa dijangkau beserta berbagai makanan yang aman bagi si bayi. Para bunda juga bisa makan bersama bayi agar si kecil meniru kegiatan orang di sekelilingnya.

Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat menerapkan BLW pada bayi. Pastikan bayi sudah siap untuk menerima MPASI, sesuaikan ukuran makanan dengan tubuh bayi, berikan makanan yang bergizi, dan tetap rutin berikan ASI.

Lantas, Apa Manfaat Metode BLW bagi Bayi?

Metode BLW untuk MPASI. Foto: Shutterstock

1. Kenalkan Tekstur dan Rasa pada Bayi

Sebelum bayi mengenal MPASI, dia hanya bisa menikmati ASI. Nah, dengan menggunakan metode BLW, bayi bisa memilih makanannya sendiri dan mengenal tektus, warna, dan rasa pada makanan yang dia pilih. Hal ini tentu membantu bayi semakin aktif dalam proses mengenal makanan.

2. Dukung Motorik Bayi

Ketika bayi berusaha menjangkau makanan di atas meja, hal itu bisa mendukung kemampuan motorik bayi, lho! Tidak sampai di situ, ketika bayi sudah dalam proses mengunyah dan memegang makanan, itu bisa melatih koordinasi tangan dan mata bayi.

3. Bayi Bisa Menikmati Makanan

Metode BLW digunakan agar bayi bisa memilih makanan yang menarik perhatiannya. Ketika bayi disodorkan makanan yang tidak dia kenal dan suka, dia bisa tidak menikmati makanannya. Itulah sebabnya metode BLW disarankan agar bayi setidaknya menikmati MPASI dan tidak terus-menerus bergantung pada ASI.

Kekurangan Metode BLW

Metode BLW MPASI. Foto: Shutterstock

Begitulah manfaat dari BLW. Banyak banget ya! Sayangnya, BLW juga memiliki beberapa kekurangan nih. Seperti berisiko membuat bayi tersedak, memicu refleks muntah, dan proses makan jadi berantakan.

Itulah sebabnya, penting untuk riset lebih lanjut tentang bagaimana cara yang tepat dalam menggunakan metode BLW untuk MPASI bayi. Para Bunda, semangat ya! (day)