Pria Harus Tahu, Ini 5 Tips Hadapi Pasangan yang PMS

Generasi Milenial
Generasi Milenial
Konten dari Pengguna
20 Desember 2021 14:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi wanita PMS. Foto: Pexels/RODNAE Productions
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi wanita PMS. Foto: Pexels/RODNAE Productions
ADVERTISEMENT
PMS atau prementrual syndrome merupakan kondisi yang dialami oleh wanita sebelum haid. Pada masa itu, wanita akan mengalami berbagai gejala fisik, psikologi, dan emosi. Salah satu yang sering dialami adalah moody.
ADVERTISEMENT
Moody dipicu oleh perubahan hormon. Saat PMS, hormon progesteron akan mengganggu hormon serotonin yang merupakan hormon pengatur mood. Hal itu dapat memengaruhi amygdala, merupakan struktur otak yang mengatur emosi. Wanita pun akan lebih sensitif dan mood-nya cepat berubah.
Oleh karena itu, para pria harus tahu lima tips menghadapi pasangan yang sedang PMS berikut ini.

Sabar

Ilustrasi pasangan. Foto: Pixabay
Kunci utama menghadapi wanita PMS adalah sabar. Emosi wanita yang tidak stabil bisa membuatnya tiba-tiba marah, sedih, atau senang dalam waktu yang cepat. Jangan mudah baper kalau kamu menjadi sasaran emosinya.

Tetap Ada Untuknya

Mood wanita PMS yang sering berubah-ubah sering kali membuat ia sulit dipahami. Meskipun begitu, kamu sebagai pasangannya harus tetap ada untuknya. Jangan menghindar hanya karena ia sering uring-uringan. Sebaiknya, selalu tenangkan dia dan beri bantuan saat ia butuh pertolongan.
ADVERTISEMENT

Jadi Pendengar yang Baik

Ilustrasi pasangan. Foto: Pixabay
Selain marah, emosi yang sering muncul saat PMS adalah sedih. Wanita bisa saja tiba-tiba menangis hanya karena hal sepele, seperti melihat konten sedih di media sosial. Daripada menghakimi emosinya, lebih baik tanyakan apa yang ia rasakan dan dengarkan setiap cerita yang ia sampaikan.

Biarkan Ia Memenuhi Keinginannya

Selain mood yang tidak teratur, perubahan hormon saat PMS juga bisa membuat wanita ingin terus makan. Walaupun sudah makan beberapa kali, sering kali ia tidak merasa kenyang. Sebagai pasangannya, biarkan ia memenuhi keinginannya. Namun, kamu harus tetap mengingatkannya kalau ia sudah makan terlalu banyak.

Beri Waktu untuk Istirahat

Ilustrasi pasangan. Foto: Pexels
Wanita PMS sering merasa tubuhnya pegal dan nyeri, terutama pada bagian perut. Kalau terlalu banyak bergerak, ia akan gampang merasa capek. Untuk itu, berilah ia waktu untuk istirahat. Kamu juga bisa memberikan pijatan pelan agar tubuhnya terasa rileks.
ADVERTISEMENT
Itu tadi lima tips menghadapi pasangan yang PMS. Dengan melakukan tips tersebut, kamu bisa membuktikan bahwa kamu peduli dan sayang padanya. (mit)