news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Sebab Mengapa Pisang Mentah Ternyata Baik untuk Penderita Diabetes

Generasi Milenial
Generasi Milenial
Konten dari Pengguna
24 Desember 2020 15:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pisang mentah. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pisang mentah. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Pola makan yang ketat dan tak sembarangan seperti sudah menjadi kebiasaan yang harus dijalani oleh para penderita diabetes. Salah satu jenis makanan yang sebaiknya dihindari adalah makanan yang memiliki kandungan karbohidrat. Pasalnya, kandungan karbohidrat dalam makanan tersebut dapat memicu lonjakan kadar gula darah.
ADVERTISEMENT
Salah satu makanan yang mengandung karbohidrat dengan kadar rendah dan disarankan bagi penderita diabetes adalah pisang hijau.
Pisang adalah salah satu buah yang populer dan mudah ditemukan sepanjang musim. Rasanya yang lezat ditambah kaya akan kandungan vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh.
Meski memiliki rasa yang cenderung masam dan kurang sedap, pisang mentah justru kaya akan manfaat. Dengan indeks glikemik kurang dari 55, menjadikan pisang mentah memiliki kadar gula yang rendah dan aman dikonsumsi oleh para penderita diabetes. Selain itu pisang mentah juga memiliki kandungan pati resisten yang dapat membantu mengendalikan kadar gula darah.
Dilansir Healthline, jenis pati tersebut merupakan rantai panjang dari glukosa yang resisten terhadap sistem pencernaan bagian atas. Artinya, komponen tersebut berperan seperti serat, dan tak akan menimbulkan lonjakan gula darah.
ADVERTISEMENT
Bahkan, konsumsi pisang hijau ini bisa menjadi sumber pangan bagi bakteri baik dalam pencernaan, membuat kesehatan metabolisme meningkat dan gula darah lebih terkontrol.
Ilustrasi pisang mentah. Foto: Pexels
Sebuah studi di tahun 2016 yang dipublikasikan dalam jurnal Annals of Nutrition and Metabolism menemukan, perempuan penderita diabetes tipe-2 yang mengonsumsi suplemen pati resisten selama delapan minggu, memiliki gula darah yang lebih terkontrol.
Manfaat lain dari pati resisten, juga dibuktikan dalam studi pada tahun 2010 yang dipublikasikan dalam jurnal Diabetic Medicine. Konsumsi komponen tersebut akan meningkatkan sensitivitas insulin, dan mengurangi inflamasi, khususnya bagi penderita diabetes.
Hanya saja, pisang hijau bisa memberikan efek kembung bila dikonsumsi oleh mereka yang sistem pencernaannya cenderung lemah. Untuk itu, tetap batasi konsumsi pisang hijau dalam jumlah sewajarnya.
ADVERTISEMENT
(mon)