Tak Perlu Khawatir, Ini Alasan Kulit Putih Bayi yang Baru Lahir Jadi Gelap

Generasi Milenial
Generasi Milenial
Konten dari Pengguna
8 Mei 2021 11:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bayi baru lahir. Foto: Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bayi baru lahir. Foto: Getty Images
ADVERTISEMENT
Bayi yang baru lahir biasanya memiliki kulit yang begitu putih bersih, ditambah rona kemerahan yang semakin membuatnya tampak menggemaskan. Bahkan, bisa jadi kulit bayi tampak lebih putih dari kulit kedua orang tuanya.
ADVERTISEMENT
Namun, pada beberapa bayi, keadaan ini akan mengalami perubahan beberapa bulan kemudian. Kamu pun sebagai orang tua akan terheran-heran, kenapa bayi saya berangsur-angsur jadi menghitam?
Tak perlu khawatir, ini adalah hal yang wajar. Saat baru lahir, kulit bayi masih tipis. Kulit yang tipis ini membuat pembuluh darah di bawah kulit dapat terlihat lebih jelas dan warna kulitnya bersemu merah jambu. Kandungan pigmen di dalam kulit bayi yang baru lahir pun masih sedikit.
Ilustrasi kulit putih bayi baru lahir. Foto: Getty Images
Perlahan-lahan sejak lahir hingga memasuki usia dua bulan, kulit bayi akan menebal dan bertambah jumlah pigmennya. Oleh karena hal ini, kulit bayi yang semula putih berubah menjadi lebih gelap. Fase perubahan warna kulit ini umumnya berlangsung selama enam bulan pertama kehidupan bayi.
ADVERTISEMENT
Setelah enam bulan, warna kulit bayi biasanya adalah warna kulitnya yang tetap atau permanen. Warna kulit ini diwarisi bayi dari kedua orang tuanya.
Namun, bisa juga perubahan warna kulit dipengaruhi oleh faktor lingkungan dan kondisi kesehatannya. Karenanya, penting bagi orang tua untuk selalu memperhatikan kondisi kulit bayi. Misalnya jika perubahan warna kulit bayi tampak sangat kontras atau terjadi dengan cepat.
Ilustrasi menjemur bayi di bawah sinar matahari.Foto: Getty Images
Selain masalah kesehatan, perubahan warna kulit bayi dapat dipengaruhi karena ketidakcocokan bayi dengan sabun atau produk perawatan kulit yang dipakainya.
Bisa juga, kulit bayi menghitam akibat dijemur terlalu lama. Para ahli menyarankan para ibu menjemur bayi tidak lebih dari 15 menit dan dilakukan pada pagi hari sekitar pukul 8 dengan membelakangi matahari. Bayi juga perlu tetap mengenakan pakaian saat dijemur karena kulitnya masih sangat tipis dan sensitif.
ADVERTISEMENT
Jika tidak ada kekhawatiran ini namun bayi mengalami perubahan warna kulit secara drastis, kamu perlu membawanya ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. (via)