Konten dari Pengguna

Tips Memulai Investasi bagi Kaum Milenial

Generasi Milenial
Generasi Milenial
17 Februari 2022 10:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi investasi. Foto: Natee K Jindakum/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi investasi. Foto: Natee K Jindakum/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Selain menabung, investasi menjadi cara untuk mengamankan kondisi keuangan di masa depan. Ada beragam instrumen investasi yang dapat dipilih, termasuk oleh investor milenial, misalnya obligasi negara, reksadana, emas, hingga properti.
ADVERTISEMENT
Nah, untuk kamu generasi milenial yang ingin memulai investasi, ada beberapa hal yang mesti dipahami. Berikut tips memulai investasi bagi kaum milenial.

1. Memahami Pengertian Investasi

Kamu mesti memahami dulu apa itu investasi. Seperti diketahui, investasi adalah kegiatan menanam aset/modal untuk masa depan dengan harapan aset tersebut kelak dapat dijual dengan harga yang lebih tinggi. Artinya, aset tersebut memberikan keuntungan di masa depan.

2. Pahami Beda Investasi dan Menabung

Investasi maupun menabung merupakan kegiatan menyimpan barang bernilai yang dimiliki saat ini untuk di gunakan di masa depan. Bedanya, menabung bertujuan untuk menjaga uang kita tetap aman dan mudah digunakan untuk transaksi sewaktu-waktu.
Tabungan di bank mendapatkan bunga relatif kecil sekitar 2 persen. Itupun belum dikurangi pajak dan biaya administrasi. Dengan tingkat inflasi yang lebih tinggi daripada bunga tabungan, daya beli uang yang kita simpan di tabungan bisa menurun karena tergerus inflasi.
ADVERTISEMENT

3. Mengapa Harus Investasi?

Kenapa, sih, kamu harus berinvestasi. Ada tiga hal mengapa generasi milenial harus berinvestasi. Pertama, tak bisa dimungkiri investasi ini adalah jalan untuk meningkatkan kekayaan.
Kedua, kamu bisa mewujudkan tujuan keuanganmu. Dengan investasi dapat membantu kamu mencapai berbagai tujuan keuangan, seperti membeli mobil, rumah, memulai bisnis, menyiapkan dana pernikahan, dana untuk pendidikan anak, atau dana untuk liburan.
Ketiga, menciptakan gaya hidup. Dengan berinvestasi sejak dini, generasi muda memiliki waktu yang cukup untuk belajar dan berproses sehingga tercipta gaya hidup yang sederhana. Tujuannya bukan hanya memenuhi kebutuhan hari ini, tetapi juga di masa depan.

Memilih Jenis Investasi yang Cocok

Selanjutnya, kamu perlu memilih investasi. Salah satu investasi yang paling cocok bagi anak muda adalah reksa dana. Reksa dana merupakan sarana investasi yang paling terjangkau dan terdiversifikasi. Atau bisa juga dengan investasi emas.
ADVERTISEMENT

Menentukan Strategi Investasi

Tak kalah penting sebelum memulai investasi, generasi muda perlu menetapkan tujuan keuangannya lebih dulu. Langkah berikutnya, menentukan target atau nilai yang ingin dicapai. Selanjutnya menentukan instrumen investasi sesuai tujuan keuangan dan profil risiko.
Setelah menerima gaji, alokasikan dana untuk investasi. Yang perlu jadi catatan, kamu juga harus mengalokasikan dana kebutuhan sehari-hari, termasuk untuk membayar utang. (daa)