SUV Jadi Mobil Terlaris BMW

Mobil BMW i8 Protonic Red Edition (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Rapor penjualan BMW Group mencatatkan hasil baik selama periode Januari-Juli 2017. Pabrikan mobil asal Jerman itu mengapalkan 1.220.819 unit ke seluruh dunia, atau naik 5 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

BMW Group sendiri memiliki tiga merek; BMW, MINI, dan Rolls-Royce. Merek yang kontribusinya paling besar adalah BMW.

Menurut data, BMW menyumbang 1.038.030 unit. Model X1 dan X5 yang masuk ke dalam segmen SUV (Sport Utility Vehicle) menjadi tulang punggung. Kontribusi model itu mencapai 45,2 persen dari total penjualan. Sedangkan Seri 1 dan Seri 7 masing-masing berkontribusi 6,5 persen dan 26,9 persen.

Tren positif juga berhasil diraih merek MINI yang mengalami pertumbuhan 3,6 persen dan mendistribusikan 181.214 unit. Tapi, kondisi sebaliknya terjadi pada Rolls-Royce yang terkoreksi 6,5 persen dibandingkan perolehan tahun lalu.

Penjualan mobil listrik

Di segmen kendaraan hijau, BMW Group juga masih menikmati kepopulerannya dengan menjual 42.573 unit keluarga BMW i, BMW iPerformance, dan MINI Electric.

BMW Group cukup puas dengan hasil ini, yang bila dibandingkan dengan periode yang sama naik 79,8 persen. Mereka yakin, mampu menjual 100.000 unit hingga akhir tahun ini.

BMW i8 Protonic Red Edition (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Kalau berbicara sebaran pasar BMW secara global, Eropa masih menjadi rumah terbesar meskipun ada penurunan di Jerman dan Inggris Raya hingga 2,2 persen. Kondisi yang berbeda justru terjadi di Asia yang mengalami pertumbuhan 18,4 persen.