Upaya Diversifikasi Produk dan Edukasi Mitigasi Bencana oleh Kelompok 73 KKN UB

Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) FISIP–FIB Bakti Desa (FBD), yakni Kelompok 73 JANTRA Universitas Brawijaya (UB), baru saja meluncurkan program yang bertujuan sebagai bentuk diversifikasi produk dan ketahanan lingkungan serta kesigapan dalam mengantisipasi bencana alam yakni Program Kerja Langgeng Alam. Program ini berfokus pada aspek lingkungan alam, khususnya pelestarian lingkungan dan kesadaran kolektif dalam menjaganya.

Selain itu, maksud lain dari program ini ialah memberikan variatif produk pangan dan komoditas nilai jual bagi masyarakat desa Kaliasri. Perlu diketahui komoditas utama dalam masyarakat desa ini ialah, tebu sehingga dengan masuknya variatif tanaman lain seperti bibit pohon jambu seperti yang dibawakan oleh kelompok akan menambah jenis komoditas ekonomi lain bagi masyarakat Desa Kaliasri. Hal tersebut juga dapat memberikan kondisi dan sumbangsih dalam aspek ketahanan pangan serta menjaga suatu ekosistem dengan penghijauan.

Salah satu aspek penting dari program ini ialah memberikan sosialisasi dan edukasi mitigasi bencana kepada siswa-siswi di SD Negeri 04 Kaliasri. Sekolah dasar tersebut dipilih karena rentan menjadi korban dari bencana alam. Hal tersebut dikarenakan karena ketidaktahuan tentang apa yang harus dilakukan ketika ada bencana alam sehingga seringkali menimbulkan langkah yang salah dalam menghadapinya. Maka daripada itu, sosialisasi dan edukasi yang dibalut dengan praktik langsung dari simulasi gempa ini bertujuan untuk dapat meningkatkan daya tanggap dan kesiapsiagaan serta tepat dalam mengambil tindakan ketika sedang terjadi bencana alam, khususnya gempa bumi. Selain itu, kami juga melaksanakan sosialisasi terkait pengelolaan sampah dengan harapan meningkatkan awareness siswa-siswi terkait sampah.

Selain dari praktik teknis terkait dengan kelestarian alam dan sosialisasi mitigasi bencana, Kelompok 73 FBD JANTRA UB juga memberikan panduan serta campaign terkait pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Campaign tersebut disebar melalui media poster yang ditempel pada beberapa sekolah yang ada di Desa Kaliasri. Dengan begitu, kelompok tersebut berharap bahwa Program Kerja Langgeng Alam dapat membantu pemerintah desa serta masyarakat desa dalam meningkatkan awareness terhadap kelestarian lingkungan.