Konten dari Pengguna

6 Makanan yang Dapat Meningkatkan Produksi Trombosit

Go Dok Indonesia
Aplikasi kesehatan yang menyediakan fitur Tanya Dokter Gratis & Ragam Artikel seputar kesehatan di www.go-dok.com/ragam-artikel-godok/
20 Maret 2018 12:09 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Go Dok Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
6 Makanan yang Dapat Meningkatkan Produksi Trombosit
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Go Dok - Pernahkah Anda bertanya-tanya bagaimana bisa darah berhenti mengalir 'otomatis' setelah beberapa saat kulit terluka ataupun tersayat? Ternyata, kondisi ini disebabkan adanya peranan trombosit, alias keping darah, dalam tubuh Anda yang fungsi utamanya adalah untuk menghentikan pendarahan jika terjadi cedera pada tubuh.
ADVERTISEMENT
Selain fungsi di atas, trombosit yang merupakan fragmen sel kecil di dalam darah juga berperan untuk mengatur keseimbangan tubuh dengan membantu mengontrol, menyuplai, dan membentuk darah hingga meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah terkena infeksi penyakit.
Hati-hati! Jika tubuh kekurangan trombosit, maka Anda lebih berisiko mengalami pendarahan di beberapa bagian, seperti gusi, rongga hidung, dan telinga. Mengerikan, bukan? Nah, untuk mencegah hal tersebut terjadi, yuk simak penjelasan lengkap mengenai beberapa jenis bahan pangan -selain buah jambu yang memang terkenal dikonsumsi penderita demam berdarah- yang baik dikonsumsi demi meningkatkan jumlah trombosit dalam tubuh!
1. Pepaya
Tahukah Anda, bahwa buah pepaya beserta daunnya merupakan salah satu buah penambah darah yang bermanfaat untuk menambah jumlah keping darah dalam tubuh sekaligus merangsang produksi trombosit? Walaupun rasa daunnya cenderung pahit, namun khasiat di dalamnya membuat bagian ini layak direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh mereka yang sedang menderita demam berdarah.
ADVERTISEMENT
2. Kurma
Kandungan gula alami, seperti glukosa, fruktosa, dan sukrosa, pada kurma terbukti mampu mengembalikan energi tubuh yang sakit. Tidak hanya itu, zat besi pada kurma juga dapat menambah jumlah trombosit dalam tubuh, lho! Ditambah lagi, kandungan asam amino dan serat pada kurma juga mampu melancarkan pencernaan. Komplit, deh!
3. Sayuran hijau
Jarang yang mengetahui bahwa beberapa jenis sayuran hijau, seperti kubis, selada, bayam, kangkung, dan brokoli mengandung vitamin K yang tinggi sehingga mampu meningkatkan jumlah dan kekuatan platelet darah. Selain itu, sayuran hijau di atas juga berperan dalam memisahkan sel trombosit yang saling menempel, lho! Hasilnya, proses pembekuan darah akan berjalan lebih optimal.
4. Angkak
Walaupun kurang familier di telinga masyarakat Indonesia, namun angkak yang pada dasarnya merupakan salah satu jenis beras merah yang difermentasi ternyata terbukti berkhasiat dalam menambah jumlah trombosit dalam tubuh secara signifikan, lho! Jadi, jangan segan untuk mengonsumsi angkak untuk meningkatkan kadar trombosit saat terkena demam berdarah, ya!
ADVERTISEMENT
5. Tiram
Menurut dr. Bill Sears, mineral seng merupakan salah satu senyawa penting dalam pembentukan trombosit dan sel darah. Nah, hal inilah yang menyebabkan tiram bisa jadi salah satu opsi bahan pangan ideal untuk meningkatkan trombosit oleh para penderita demam berdarah. Mengapa? Karena dalam 100 g tiram, terdapat setidaknya 75 mg mineral seng di dalamnya.
6. Gandum utuh
Walaupun terkesan janggal, namun konsumsi gandum utuh sebagai pengganti nasi bagi penderita demam berdarah sangat disarankan, lho! Hal ini dikarenakan kandungan serat, mineral, dan vitamin di dalamnya ternyata berkhasiat untuk menambah jumlah trombosit dalam tubuh. Mau?
Semoga bermanfaat!