Konten dari Pengguna

Tanggal Kedaluwarsa, Batas Aman Makanan Anda

Go Dok Indonesia
Aplikasi kesehatan yang menyediakan fitur Tanya Dokter Gratis & Ragam Artikel seputar kesehatan di www.go-dok.com/ragam-artikel-godok/
9 November 2017 9:15 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Go Dok Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tanggal Kedaluwarsa, Batas Aman Makanan Anda
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Go Dok - Sebelum membeli makanan atau minuman, ada baiknya Anda memperhatikan terlebih dahulu tanggal kadaluarsa yang tertera dalam kemasan. Setiap kemasan produk pangan, akan tertera dua jenis tanggal, yaitu before date dan expired date. Apa itu?
ADVERTISEMENT
Before date merupakan tanggal konsumsi bahan-bahan pangan sebelum kadaluarsa. Jikapun telah melewati tanggal yang tertera, produk masih aman untuk dikonsumsi karena hanya mengalami penurunan kualitas serta nutrisi. Berbeda halnya dengan expired date yang merupakan tanggal yang menandakan bahwa makanan atau minuman sudah tidak aman untuk dikonsumsi karena produk sudah mengalami perubahan bentuk dan rasa yang kerapkali disertai dengan tumbuhnya jamur, lendir, dan bakteri. Masuknya makanan atau minuman kadalaursa tadi ke dalam sistem pencernaan sangat berbahaya bagi tubuh karena dapat memicu berbagai macam penyakit, seperti:
1. Sakit perut
Produk pangan yang telah melewati batas kadaluarsa akan banyak mengandung jamur dan bakteri. Ini dikarenakan enzim yang ada di dalamnya telah mengalami penguraian. Jika sampai terkonsumsi, bakteri dan jamur tadi akan menyebabkan beberapa gangguan seperti sakit dan kram perut, sendawa berlebih, hingga munculnya rasa ngilu di area ulu hati.
ADVERTISEMENT
2. Mual dan Muntah
Ciri yang umumnya muncul pada kasus keracunan makanan kadaluarsa adalah mual dan muntah. Ini dikarenakan tubuh akan bereaksi untuk membuang racun yang masuk ke dalam sistem pencernaan. Segera berobat ke rumah sakit terdekat jika Anda atau kerabat mengalami gejala di atas, karena mual dan muntah yang berkelanjutan dapat memicu dehidrasi serta membuat tubuh lemas dan lemah.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, makanan atau minuman yang telah melewati tanggal kadaluarsa akan menjadi sarang berkembang biaknya bakteri. Jika sampai masuk ke dalam saluran pencernaan, tubuh akan melakukan aksi penolakan, salah satunya adalah dengan mengekskresi bahan pangan tadi dalam bentuk feses. Dalam kasus keracunan berat, seseorang akan mengalami diare yang terjadi secara terus menerus. Karenanya, segeralah hubungi dokter jika diare tidak kunjung reda dalam kurun waktu 12 jam karena dapat membahayakan tubuh, bahkan hingga menyebabkan kematian.
ADVERTISEMENT
4. Sembelit
Perubahan bentuk, warna, dan rasa pada makanan/minuman yang kadaluarsa ternyata dapat menyebabkan sembelit. Ini dikarenakan nutrisi dan serat pada makanan yang menurun yang terkandung telah mengalami penurunan sehingga mengganggu sistem pencernaan.
5. Gangguan padajanin
Bagi Anda ibu hamil, selalu berhati-hati dalam memilih makanan atau minuman dengan selalu memperhatikan tanggal kadaluarsanya. Karena kontaminasi bakteri yang ada dalam panganan kadaluarsa dapat menyebabkan pertumbuhan tidak normal pada janin.
6. Melukai lambung
Tahukah Anda, bahwa bahan pengawet yang terdapat dalam makanan kadalurasa akan lebih aktif mengikis lambung sehingga menyebabkan iritasi? Segera berobat ke rumah sakit atau dokter terdekat jika mulai muncul gejala iritasi lambung, seperti mual, feses yang berwarna kehitaman, hingga muntah darah. Karenanya, selalu cermat dalam memilih dan memilah makanan serta minuman agar tidak membahayakan kesehatan tubuh Anda dan keluarga.
ADVERTISEMENT
Tidak ada salahnya untuk selalu memperhatikan tanggal kadaluarsa dari setiap produk pangan yang Anda beli. Karena bukankah mencegah itu lebih baik daripada mengobati?