Jeremy Lin Murka Donald Trump Sebut Corona 'Virus China'

Presiden Donald Trump memang selalu kontroversial. Dalam beberapa pidatonya sebagai Presiden, Amerika Serikat, ia menyebut virus Corona sebagai 'Virus China.' Banyak yang marah mendengarnya, termasuk Jeremy Lin.

Istilah yang digunakan Trump secara terang-terangan tergolong rasis dan ofensif. Lin menganggap presiden negeri paman Sam ini hanya memupuk kebencian terhadap orang Asia.

sumber: Instagram @jlin7

Lin adalah mantan pebasket NBA yang lama berkarier di Amerika Serikat. Deretan klub yang pernah diperkuatnya adalah New York Knicks, Golden State Warriors, Houston Rockets, Los Angeles Lakers, Atlanta Hawks, Brooklyn Nets, Charlotte Hornets dan wakil Kanada di NBA, Toronto Raptors.

Secara panjang lebar, Lin menulis di Twitter:

"Saya tidak suka dengan stigma terhadap minoritas sehingga harus berbicara untuk membela diri kami sendiri. Di saat seperti sekarang, kita benar-benar harus tetap bersatu. Mari kita melawan virus ini BERSAMA! Cuci tangan Anda, jaga jarak sosial, anggap situasi ini serius, sehingga tetap aman!"

Selanjutnya, Lin mengkritik Trump, "Bisakah Anda memberi tahu saya bahwa orang Asia tidak diperlakukan secara tidak adil hari ini di AS? Apa susahnya menggunakan istilah 'virus Corona' atau 'COVID-19'?"

Lin saat ini bermain untuk Beijing Ducks Beijing di kompetisi basket profesional China. Namun, ia masih menunjukkan kepeduliannya terhadap NBA ketika kompetisi tersebut dihentikan akibat virus Corona.