Rinat Fakhredtinov Rela Kehilangan Gelarnya daripada Duel Melawan Sesama Muslim

Gosip Atlet
olahraga bukan cuma soal analisis, tapi gosipnya juga penting!
Konten dari Pengguna
27 Juli 2020 17:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Gosip Atlet tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Agama merupakan sesuatu yang sangat prinsipil bagi umat manusia, maka terkadang agama sangat menentukan perilaku kita dalam bekerja. Prinsip ini juga dipegang teguh oleh seorang petarung gaya bebas (mixed martial arts-MMA), Rinat Fakhredtinov.
ADVERTISEMENT
Petarung asal Rusia ini baru saja menolak sodoran jadwal pertarungan dari promotornya. Padahal, duel ini sangat penting baginya untuk mempertahankan gelar sabuk kelas menengah Gorilla Fighting Championship.
Fakhredtinov bukannya takut menghadapi lawannya, tapi karena lawan yang diajukan oleh promotor adalah sesama pemeluk agama Islam.
"Saya tidak bisa melawan saudara-saudara sesama Muslim," kata Fakhredtinov seperti diberitakan situsweb Bloody Elbow.
"Saya tidak akan berperang melawan saudara seiman saya."
sumber: Instagram Rinat Fakhredtinov
Dua nama yang dijadwalkan menjadi penantangnya untuk memperebutkan sabuk kelas nama tersebut adalah Faridun Odilov dan Dauren Ermekov. Kebetulan, seperti Fakhredtinov, kedua nama tersebut adalah pemeluk agama Islam.
Spekulasi lain berembus bahwa keputusan tersebut adalah sinyal Fakhredtinov ingin segera pensiun. Namun, pria berusia 28 tahun itu menepis anggapan tersebut.
ADVERTISEMENT
"Saya rela melepaskan sabuk daripada mengkhianati keyakinan agama saya," tegas petarung berjulukan 'Gladiator' ini.